Terstruktur, Masif dan Sistematis

Inilah 13 TKP Maling Sapi Komplotan Oknum Sekdes Madurejo Lumajang

Penulis : lumajangsatu.com -
Inilah 13 TKP Maling Sapi Komplotan Oknum Sekdes Madurejo Lumajang
Salah satu pelaku pencurian sapi komplotan oknum Sekedes Madurejo dirawat di rumah sakit

Lumajang - Polres Lumajang berhasil melumpuhkan tiga komplotan pelaku maling sapi yang beraksi di 13 TKP. Suhur (39) warga Desa Curah petung Kecamatan Kedungjajang, Sahlan (36) Desa Curah Petung Kecamatan Kedungjajang dan Agus Wahyu Utomo yang merupakan Sekdes Madurejo Kecamatan Pasirian.

Adapun aksi yang pernah mereka lakukan mencuri sapi di Desa Banyuputih Lor, Kecamatan Randuagung sebanyak 5 kali, masing-masing 2 ekor sapi. Sedangkan untuk di Desa Kedungjajang Kecamatan Kedungjajang sebanyak 2 kali di blok SMP Pertama 1 ekor sapi, kedua kalinya 2 ekor sapi.

BACA JUGA

Kemudian di Desa Curah Petung, Kecamatan Kedungjajang sebanyak 4 kali, 2 kali aksi masing-masing 1 ekor sapi dan dua kali aksi masing- masing 2 ekor sapi. Pencurian sapi ke 12 kalinya di Desa Sememu, Kecamatan Pasirian sebanyak 4 ekor dan terakhir di Desa Selokgondang, Kecamatan Sukodono sebanyak 3 ekor.

Sapi hasil kejahatan komplotan ini dijual kepada warga Desa Benci, Kecamatan Kedungjajang berinisial K. "Dari hasil curwan tersebut pelaku mendapat komisi yang berbeda-beda sesuai nilai jual sapi," tutup Kasat Reskrim Polres Lumajang AKP Masykur.(Ind/yd/red)

Editor : Redaksi

Bantuan dari Presiden RI

Pemerintah Lumajang Hadirkan Pembangunan Berorientasi Manusia Melalui Becak Listrik

Lumajang  – Arak-arakan becak listrik yang melintas di pusat Kota Lumajang menjadi penanda arah pembangunan daerah yang menempatkan manusia sebagai pusat kebijakan. Program ini menunjukkan bahwa pembangunan tidak semata diukur dari proyek infrastruktur berskala besar, melainkan dari kebijakan yang benar-benar menyentuh kebutuhan masyarakat kecil, khususnya tukang becak lansia yang selama ini menjadi bagian penting mobilitas kota.

Solidaritas

Harjalu ke-770, Lumajang Rayakan Momen Penenang yang Penuh Makna

Lumajang — Menjelang akhir tahun, Kabupaten Lumajang kembali menggelar rangkaian peringatan Hari Jadi ke-770 dengan suasana yang lebih teduh dan sarat makna. Tahun ini, seluruh kegiatan dikemas secara edukatif, menghadirkan pelayanan publik, serta memperkuat ikatan sosial masyarakat di tengah berbagai tantangan yang dihadapi daerah.