Stop Stunting

Bupati Berharap APRI Kabupaten Lumajang Ikut Tekan Pernikahan Dini

Penulis : lumajangsatu.com -
Bupati Berharap APRI Kabupaten Lumajang Ikut Tekan Pernikahan Dini
Bupati Lumajang menghadiri acara APRI.

Lumajang - upati Lumajang, Thoriqul Haq berpesan kepada seluruh Penghulu yang tergabung di Asosiasi Penghulu Republik Indonesia (APRI) Kabupaten Lumajang ikut membantu program pemerintah dalam menekan angka pernikahan dini. Menurutnya, dengan upaya tersebut dapat menjaga kelanggengan atau keutuhan keluarga, menekan angka stunting dan dampak negatif lainnya.

"Bila menemukan ada pernikahan yang belum cukup umur untuk juga diberikan nasehat dan saran," ungkap bupati saat menghadiri acara Pengukuhan Pengurus Cabang Asosiasi Penghulu Republik Indonesia Kabupaten Lumajang Periode 2021- 2025, bertempat di Panti PKK Lumajang, Jumat (26/02/21) malam.

Selain itu, bupati juga berkeinginan agar para penghulu yang baru dikukuhkan untuk memberikan pemahaman kepada pengantin, jika ada data salah satu pengantin yang masih lulusan Sekolah Dasar (SD) atau SLTA, agar diberi saran untuk ikut kejar paket. Hal itu dilakukakan sebagai salah satu bentuk mensukseskan peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Kabupaten Lumajang.

"Kabupaten Lumajang saat ini terus berihktiar untuk supaya IPM di Lumajang Semakin baik," ujarnya.

Sementara itu, Kasubag Tata Usaha Kantor Kementerian Agama Kabupaten Lumajang, Muhammad Mudhofar menyampaikan kepada semua anggota APRI untuk selalu mengingat dan melaksanakan Kapasitas, kapabilitas dan kopetensi (3K) saat menjalankan tugasnya.

"3 K ini merupakan bagian penting yang perlu kita ingat dan kita amalkan, serta terus kita evaluasi untuk perbaikan diri," Ujarnya.

Selanjutnya ia berharap kepada 27 Penghulu yang baru tergabung dalam APRI, untuk selalu amanah saat melaksanakan tugasnya serta bersinergi dan ikut mendukung program-progeam Pemerintah Daerah dalam pembangunan Kabupaten Lumajang. (Komin/ls/red)

Editor : Redaksi

Kampus Lumajang

STKIP PGRI Lumajang Gelar Workshop Virtual Reality For Education Bersama Pendekar VR Jawa Timur

Lumajang- STKIP PGRI Lumajang kembali menunjukkan komitmennya dalam inovasi pendidikan dengan menggelar workshop desain media pembelajaran berbasis Virtual Reality (VR). Acara yang berlangsung mulai tanggal 5 – 7 Juni 2024 ini, menjadikan STKIP PGRI Lumajang sebagai satu-satunya kampus di Lumajang yang memberikan pelatihan berfokus pada teknologi VR dalam Pendidikan.

Nama : Naomi Nathanael

Mahasiswa Perlu Peka Menyikapi Kenaikan Harga Pokok Masyarakat

Surabaya - Kenaikan harga bahan pokok, termasuk bahan bakar minyak (BBM), merupakan isu yang kerap kali menimbulkan keresahan di tengah masyarakat. BBM adalah komponen vital yang mempengaruhi hampir setiap aspek kehidupan, mulai dari transportasi hingga produksi barang dan jasa. Ketika harga BBM naik, efek domino yang dihasilkan bisa merambah ke berbagai sektor, mengakibatkan kenaikan biaya hidup secara keseluruhan. Dalam situasi seperti ini, peran mahasiswa sebagai agen perubahan sosial sangatlah krusial. Namun, tidak semua mahasiswa memiliki kepekaan atau pemahaman yang cukup dalam menyikapi fenomena ini.