Menuju Smart Village

Selokbesuki Lumajang Sudah Pasang 17 CCTV, Bagaimana Desa Anda..?

Penulis : lumajangsatu.com -
Selokbesuki Lumajang Sudah Pasang 17 CCTV, Bagaimana Desa Anda..?
Muhammad Nasih, Kades Selokbesuki Kecamatan Sukodono sedang memantau 17 CCTV di layar monitor LCD 50 inch di Kantor Desa

Sukodono - Desa Selokbesuki Kecamatan Sukodono menuju smart village guna mendukung program Bupati Thoriqul Haq Lumajang smart city. Salah satu program yang telah direalisasikan pemasangan 17 CCTV yang tersebar di seluruh Dusun di Desa Selokbesuki. Nah, bagaimana di Desa anda, apakah sudah terpasang CCTV juga?.

Program CCTV (Closed Circuit Television) untuk memudahkan dalam pengawasan keamanan masyarakat Desa. "Alhamdulillah, sudah terpasang 17 CCTV untuk mendukung program pemerintah Kabupaten Lumajang yakni seribu CCTV," jelas Muhammad Nasih, Rabu (01/12/2021).

Pemasangan CCTV sumber dananya berasalam dari APBDes sebesar 100 juta. Pihak Desa mendapatkan 17 CCTV, ada beberapa tiang dan 1 layar monitor LCD 50 inch. Rencananya, tahun berikutnya akan dianggarkan penambahan CCTV hingga mencapai 50 CCTV.

"Masih kurang, kita rencanakan dianggarkan secara bertahap, semoga bisa sampai 50 CCTV se Desa Selokbesuki," terang pria yang juga ketua PAC Ansor Sukodono itu.

17 CCTV dengan kualitas gambar 4 MP sudah bisa terpantau secara online dari kantor Desa dan juga HP. Pihak Desa akan berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan agar bisa dikoneksikan dengan CCTV Dishub dan juga Polres Lumajang.

"Kita koordinasikan dengan Dishub agar CCTV Desa Selokbesuki bisa connect dengan Dishub dan Polres Lumajang," pungkasnya.(Yd/red)

Editor : Redaksi

Sosialisasi Keputusan Kemenpan-RB

Komisi A DPRD Dukung Penerapan P3K Paruh Waktu di Pemkab Lumajang

Lumajang - Komisi A DPRD Kabupaten Lumajang terus menunjukkan komitmennya dalam memperjuangkan kesejahteraan tenaga kerja Non-ASN dengan menyelenggarakan sosialisasi Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KepmenPANRB) Nomor 16 Tahun 2025 tentang Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Paruh Waktu. Kegiatan ini berlangsung dalam format talkshow di acara Jelita yang disiarkan oleh LPPL Radio Suara Lumajang pada Kamis (13/02/2025).

Dindikbud

Tenaga Guru Honorer 718 di Lumajang Jalani Evaluasi

Lumajang - Sebanyak 718 tenaga honorer di lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lumajang telah menjalani tahap evaluasi dalam dua kategori, yaitu Non Database (tidak ikut tahap 1) sebanyak 223 orang dan Data Based (ikut tahap 2) sebanyak 495 orang. Evaluasi ini bertujuan untuk memastikan keberlanjutan tenaga honorer sesuai dengan regulasi dan kebutuhan lembaga.