Pray For Lumajang

Pemain Film YoWis Ben Akan Donasi ke Korban APG Semeru Lumajang

Penulis : lumajangsatu.com -
Pemain Film YoWis Ben Akan Donasi ke Korban APG Semeru Lumajang
Para Pemain Film Yowis Ben saat meet and greet dengan penonton Lumajang.

Lumajang - Komika sekaligus pemain film Bayu Skak, turut prihatin atas bencana erupsi gunung Semeru yang terjadi belum lama ini. Dia bersama rekan-rekan berniat memberikan sedikit keuntungan dari kesuksesan film Yowis Ben.

Ia berharap sedikit bantuan yang diberinya bisa bermanfaat untuk para korban."Dari pihak Starvision sudah menyiapkan bingkisan berupa bantuan yang akan diserahkan ke para korban," terangnya saat meet and greet di Mopic Cinema Lumajang, Minggu (12/12/2021).

Lelaki asal Malang, Jawa Timur ini mengaku memiliki kerabat yang juga menjadi korban erupsi gunung tersebut.

"Saya sebenernya punya keluarga di Poncokusumo. Poncokusumo itu jalur menuju yang udah dekat Bromo-Semeru itu udah kena abu, jadi saya turut prihatin ya," ungkap Bayu Skak saat ditemui di Mopic Cinemas Lumajang.

Bayu Skak bersyukur karena kerabatnya tak sampai terlalu parah kena imbasnya. Meski begitu, ia sangat sedih mengetahui kabupaten Lumajang menelan banyak korban.

Hingga berita ini diturunkan pemain film Yowis Ben beserta kru langsung melanjutkan perjalanan ke posko pengungsian di Kecamatan Pasirian, untuk menyapa para korban APG Semeru serta memberikan sumbangan. (ind/har/red)

Editor : Redaksi

Wujudkan Swasembada Pangan

Petani Lumajang Harus Mulai Gunakan Teknologi Pertanian Modern

Lumajang - Pertanian modern kini menjadi tantangan bersama bagi para petani di Lumajang untuk mewujudkan ketahanan pangan dan swasembada pangan. Ketua Genta Pangan Lumajang, Prayit menyampaikan pentingnya perubahan pola pikir petani dalam bercocok tanam guna menghadapi tantangan pertanian masa kini. Melalui program sosialisasi, Genta Pangan berupaya mengedukasi para petani untuk beralih dari metode konvensional menuju metode yang lebih modern dengan pemanfaatan teknologi pertanian.

Berbeda Jaman

Prospek dan Tantangan Santri di Era Modern

Lumajang - Peran santri dalam sejarah bangsa Indonesia telah diakui sejak zaman perjuangan kemerdekaan hingga era modern saat ini. Sebagai kelompok yang memiliki pondasi kuat dalam ilmu agama, santri selalu tampil sebagai penjaga moralitas dan pelopor dalam membangun masyarakat yang berakhlak mulia. Namun, seiring perkembangan zaman yang ditandai oleh globalisasi, teknologi, dan perubahan sosial, peran santri juga mengalami transformasi yang signifikan. Tak lagi hanya di ranah keagamaan, kini santri memiliki potensi besar untuk berperan di berbagai sektor kehidupan seperti pendidikan, ekonomi, teknologi, dan politik.