Ratusan Warga Terisolir

Jembatan Limpas Jugosari Lumajang Putus Diterjang Banjir Semeru

Penulis : lumajangsatu.com -
Jembatan Limpas Jugosari Lumajang Putus Diterjang Banjir Semeru
Jembatan limpas di Desa Jugosari putus akibat diterjang lahar dingin Semeru

Lumajang - Banjir lahar menghantam jembatan di Desa Jugosari, Kecamatan Candipuro pada Minggu (2/1/2022). Jembatan Limpas yang menjadi penghubung ke Dusun Sumberlangsep, Desa Jugosari ini dipenuhi material vulkanik berupa pasir dan bebatuan besar yang terbawa aliran banjir lahar dingin.

Pasca banjir lahar dingin yang menerjang beberapa desa, Bupati Lumajang, Thoriqul Haq pada Minggu malam meninjau langsung jembatan yang rusak di Desa Jugosari. Bupati memastikan warga yang bermukim di dekat jalur aliran lahar sudah mengungsi ke tempat aman lantaran dikhawatirkan akan terjadi banjir susulan.

Dari data sementara Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lumajang dilaporkan dua jembatan yakni jembatan Jugosari dan jembatan Gondoruso di Kecamatan Pasirian rusak dan dipenuhi material vulkanik. Akibatnya ratusan warga di dua dusun hingga Minggu malam masih terisolir lantaran jembatan belum bisa dilewati kendaraan.

Kabid Rehabilitasi dan Rekonstruksi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lumajang, Joko Sambang mengatakan bahwa pada lokasi tambang rotary terpantau secara visual dua alat berat terjebak dalam aliran lahar dingin, namun berdasarkan informasi dari warga setempat bahwa operator alat berat tersebut berhasil meninggalkan lokasi.

"Petugas akan melanjutkan untuk memantau aliran yang berada di Bondeli, Kampung Renteng, dan Kamar Kajang," ujar Joko, Senin (3/1/2022).

Akibat banjir yang terjadi, secara otomatis sejumlah aktifitas pertambangan juga terhenti. Sejumlah alat sedot pasir, alat berat dan truk juga tertibun pasir karena tak sempat diselamatakan.(Ind/yd/red)

Editor : Redaksi

Spesialis Melukai Korban

Pelajar Disabet Saat Berteduh, Jejak Begal Sadis Lumajang Terungkap

Lumajang – Fakta mengejutkan terungkap dari pengungkapan kasus kriminal di Kabupaten Lumajang. Dua tersangka berinisial AS (30) Desa Wonoayu Kecamatan Ranuyoso dan MH (37) Desa Ranuyoso Kecamatan Ranuyoso diketahui merupakan begal sadis yang kerap melukai korbannya. Aksi kejahatan keduanya diduga kuat telah berlangsung sejak 10 Mei 2025 sesuai cctv yang beredar dan terjadi di sedikitnya delapan tempat kejadian perkara (TKP) di wilayah Lumajang dan sekitarnya.

Begal Sadis

Teror Delapan TKP Berakhir, Pelaku Curanmor Lumajang Tewas Saat Diamankan

Lumajang * – Kepolisian Resor Lumajang berhasil mengungkap rangkaian tindak pidana pencurian dengan pemberatan, penganiayaan berat, serta perlawanan terhadap petugas, yang dilakukan dua tersangka berinisial AS (30) Desa Wonoayu Kecamatan Ranuyoso dan MH (37) Desa Ranuyoso Kecamatan Ranuyoso. Keduanya diketahui terlibat dalam sedikitnya delapan tempat kejadian perkara (TKP) di wilayah Kabupaten Lumajang dan sekitarnya.

Bantuan dari Presiden RI

Pemerintah Lumajang Hadirkan Pembangunan Berorientasi Manusia Melalui Becak Listrik

Lumajang  – Arak-arakan becak listrik yang melintas di pusat Kota Lumajang menjadi penanda arah pembangunan daerah yang menempatkan manusia sebagai pusat kebijakan. Program ini menunjukkan bahwa pembangunan tidak semata diukur dari proyek infrastruktur berskala besar, melainkan dari kebijakan yang benar-benar menyentuh kebutuhan masyarakat kecil, khususnya tukang becak lansia yang selama ini menjadi bagian penting mobilitas kota.