Sopir Truk Nakal

Langgar Jam Operasional, Satlantas Polres Lumajang Tilang 13 Kendaraan Truk

Penulis : lumajangsatu.com -
Langgar Jam Operasional, Satlantas Polres Lumajang Tilang 13 Kendaraan Truk
Satlantas Polres Lumajang ketika menindak sopir truk yang melanggar jam operasional

Lumajang - Satlantas Polres Lumajang melakukan  Patroli hunting system terhadap kendaraan truk muatan barang melanggar jam operasional mulai Jam 06.00 WIB sampai 08.00 WIB. Patroli hunting sytem ini dilaksanakan mulai sepanjang Kawasan Tertib lalu Lintas (KTL), Sumbersuko, Tempeh dan Pasirian.

Dalam patroli tersebut, polisi menindak 13 kendaraan truk yang melanggar pembatasan jam operasional.

"Tadi truk yang melanggar aturan saat melintas dijalan raya langsung kita hentikan dan diberi tindakan tilang," ujar Buar Tilang Satlantas Polres Lumajang Bripka Achmad Fendy

 Sebelumnya pemerintah Kabupaten Lumajang sudah mengeluarkan larangan kendaraan truk yang bermuatan untuk tidak beroperasi pada jam yang telah ditentukan. Hal ini untuk memberikan akses bagi masyarakat akan pergi bekerja, dan anak-anak akan pergi ke sekolah.

Agar tidak ada truk yang melintas pada larangan jam operasional, pihaknya sudah menempatkan personil polisi berada di sepanjang KTL (Ind/red).

 

Editor : Redaksi

Bantuan dari Presiden RI

Pemerintah Lumajang Hadirkan Pembangunan Berorientasi Manusia Melalui Becak Listrik

Lumajang  – Arak-arakan becak listrik yang melintas di pusat Kota Lumajang menjadi penanda arah pembangunan daerah yang menempatkan manusia sebagai pusat kebijakan. Program ini menunjukkan bahwa pembangunan tidak semata diukur dari proyek infrastruktur berskala besar, melainkan dari kebijakan yang benar-benar menyentuh kebutuhan masyarakat kecil, khususnya tukang becak lansia yang selama ini menjadi bagian penting mobilitas kota.

Solidaritas

Harjalu ke-770, Lumajang Rayakan Momen Penenang yang Penuh Makna

Lumajang — Menjelang akhir tahun, Kabupaten Lumajang kembali menggelar rangkaian peringatan Hari Jadi ke-770 dengan suasana yang lebih teduh dan sarat makna. Tahun ini, seluruh kegiatan dikemas secara edukatif, menghadirkan pelayanan publik, serta memperkuat ikatan sosial masyarakat di tengah berbagai tantangan yang dihadapi daerah.