Seorang Perempuan

Dituduh Culik Anak di Desa Jenggrong Lumajang, Polisi : Diduga ODGJ

Penulis : lumajangsatu.com -
Dituduh Culik Anak di Desa Jenggrong Lumajang, Polisi : Diduga ODGJ
Seorang perempuan diduga ODGJ kini diamankan Polsek Ranuyoso

Lumajang - Seorang perempuan diduga ODGJ (Orang Dalam Gangguan Jiwa) diamankan Polsek Ranuyoso,dituding hendak melakukan penculikan anak di sekitar pemukiman warga Desa Jenggrong Kecamatan Ranuyoso. Tudingan itu pun sempat ramai di masyarakat sekitar, bahkan perempuan yang tampak lusuh dan kotor itu sempat akan jadi bulan-bulanan warga.

Sebelumnya ODGJ tersebut telah mengganggu ketenangan warga sekitar, tepat malam hari para warga mengamankan untuk dibawah ke Balai Desa. Kondisi masyarakat yang sedang khawatir dengan rumor penculikan langsung bereaksi, beruntung polisi segera turun tangan.

Berdasarkan informasi dari Kapolsek Ranuyoso AKP Jauhar Ma'arif mengatakan bahwa polisi ketika mendatangi TKP sudah ramai dan warga sudah mengamankan yang bersangkutan. Sebab informasi yang pihaknya terima, ada terduga pelaku penculikan anak sedang beraksi di daerah tersebut.

"Terduga pelaku sudah diamankan di Polsek Ranuyoso, rencananya sebentar lagi akan kami bawa ke Puskesmas untuk menjalani pemeriksaan kejiwaan" kata Kapolsek Ranuyoso yang kerap disapa dengan Pak Arif Rabu, (1/2/2023).

Sebelumnya tadi malam terduga ini sudah menjalani pemeriksaan oleh pihak kepolisian, namun dapat disimpulkan bahwa orang tersebut termasuk ODGJ. Selanjutnya pihaknya akan menyerahkan kepada Dinas Sosial Lumajang agar tidak berkeliaran di perkampungan warga. (Ind/red)

Editor : Redaksi

Sosialisasi Keputusan Kemenpan-RB

Komisi A DPRD Dukung Penerapan P3K Paruh Waktu di Pemkab Lumajang

Lumajang - Komisi A DPRD Kabupaten Lumajang terus menunjukkan komitmennya dalam memperjuangkan kesejahteraan tenaga kerja Non-ASN dengan menyelenggarakan sosialisasi Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KepmenPANRB) Nomor 16 Tahun 2025 tentang Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Paruh Waktu. Kegiatan ini berlangsung dalam format talkshow di acara Jelita yang disiarkan oleh LPPL Radio Suara Lumajang pada Kamis (13/02/2025).

Dindikbud

Tenaga Guru Honorer 718 di Lumajang Jalani Evaluasi

Lumajang - Sebanyak 718 tenaga honorer di lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lumajang telah menjalani tahap evaluasi dalam dua kategori, yaitu Non Database (tidak ikut tahap 1) sebanyak 223 orang dan Data Based (ikut tahap 2) sebanyak 495 orang. Evaluasi ini bertujuan untuk memastikan keberlanjutan tenaga honorer sesuai dengan regulasi dan kebutuhan lembaga.