Satlantas Polres Lumajang

Tekan Kecelakaan di Jalan Raya Tempeh Lumajang, Polisi Bagikan Brosur ke Sopir Truk

Penulis : lumajangsatu.com -
Tekan Kecelakaan di Jalan Raya Tempeh Lumajang, Polisi Bagikan Brosur ke Sopir Truk
Anggota Satlantas Polres Lumajang ketika membagikan brosur kepada sopir truk

Lumajang- Satlantas Polres Lumajang melaksanakan giat pembagian Brosur dan stiker pentingnya keselamatan berlalu lintas. Himbauan tertib berlalu lintas guna menekan angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas diberikan kepada sopir truk yang melintas di Jalan Raya Tempeh-Lumajang.

Kasat Lantas Polres Lumajang AKP Radyati Putri Pradini melalui Kanit Turjawali Ipda Didit Ardiana Abdillah mengatakan, pembagian brosur yang berisi himbauan kepada masyarakat pengguna jalan untuk senantiasa tertib berlalu lintas, dan guna menekan angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas kepada masyarakat pengguna jalan.

"Diharapkan masyarakat pengguna jalan dapat mengetahui dan memahami pentingnya mentaati

peraturan lalu lintas demi keselamatan bersama di jalan raya, karena Disiplin lalu lintas merupakan ciri atau karakter bangsa," jelas Ipda Didit Ardiana Abdillah.

Dirinya berharap dari pembagian brosur ini dapat menyadarkan masyarakat bahwa pentingnya mentaati peraturan berlalu lintas dan dapat mengurangi pelanggaran serta angka laka lantas khususnya di wilayah hukum Polres Lumajang.

"Kami menghimbau kepada para warga pengguna jalan terutama para sopir truk untuk mematuhi peraturan berlalu lintas serta saling menghormati dan menghargai sesame pengguna jalan sehingga resiko kecelakaan di jalan raya dapat dihindari," pungkas Ipda Didit Ardiana Abdillah (Ind/hum/red). 

 

Editor : Redaksi

Opini

Euthanasia dan Perawatan Paliatif, Dilema Etik Antara Hak Hidup dan Hak Untuk Mengakhiri Penderitaan

Lumajang - Saat ini dunia ilmu pengetahuan dan teknologi berkembang pesat dan sudah sangat maju khusus pada bidang kesehatan. Dengan adanya kemajuan tersebut segala hal akan menjadi lebih mudah untuk dilakukan, seperti dalam hal mendiagnosis penyakit dan menentukan kemungkinan waktu kematian seseorang dengan tingkat akurasi tinggi dan hal tersebut dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah dan logis. Bahkan para dokter kini pun juga dapat memberikan bantuan dalam mengakhiri kehidupan pasien  dengan kondisi medis yang memiliki tingkat kesembuhan relatif rendah atau dalam kondisi penyakit terminal. Proses ini dikenal dengan istilah Euthanasia (Fahrezi & Michael, 2024).