Lakukan Pengawasan Pangan Olahan Sesuai Standar

Pemkab Lumajang Terima Penghargaan BPOM RI Terbaik Pertama

Penulis : lumajangsatu.com -
Pemkab Lumajang Terima Penghargaan BPOM RI Terbaik Pertama
Kepala Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Kabupaten Lumajang, dr. Rosyidah saat terima penghargaan

Lumajang - Pemerintah Kabupaten Lumajang, Jawa Timur meraih penghargaan sebagai Terbaik 1 dalam kategori Pemerintah Daerah yang Melakukan Pengawasan Pangan Olahan Sesuai Standar. Penghargaan tersebut diberikan oleh Menteri Kesehatan RI dan Pelaksana Tugas Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia (BPOM RI) dalam perayaan HUT ke-23 BPOM di Jakarta, pada tanggal 4 Februari 2023 lalu.

Kepala Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Kabupaten Lumajang, dr. Rosyidah, menerima penghargaan tersebut atas prestasi gemilang dalam menjalankan tugas pengawasan pangan olahan sesuai standar di wilayah Lumajang.

Dalam tema "Kolaborasi Hingga Pelosok Negeri untuk Melindungi Masyarakat", BPOM RI menekankan pentingnya kerjasama dan kolaborasi untuk melindungi masyarakat dalam menjalankan tugas pengawasan obat dan makanan.

Pada kesempatan tersebut, BPOM memberikan penghargaan kepada lima kelompok mitra strategis yang dinilai berhasil dalam mendukung tugas pengawasan tersebut.

Saat dimintai keterangan di sela kegiatannya, Rabu (7/2/2024), dr. Rosyidah menerangkan, bahwa Pemkab Lumajang dinobatkan sebagai Terbaik I di kategori Pemerintah Daerah yang Melakukan Pengawasan Pangan Olahan Sesuai Standar.

Lanjut dia, prestasi tersebut menunjukkan komitmen dan keberhasilan Pemerintah Kabupaten Lumajang dalam memastikan keamanan pangan olahan bagi masyarakat setempat.

Dalam kesempatan itu, dr. Rosyidah juga menyampaikan rasa syukur dan kebanggaan atas penghargaan yang diterima.

"Penghargaan ini adalah hasil dari kerja keras seluruh tim dan dukungan masyarakat Lumajang. Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan pengawasan pangan olahan demi kesehatan dan keamanan masyarakat," ujarnya.

Dirinya berharap, agar prestasi tersebut juga menjadi dorongan bagi Pemkab Lumajang untuk terus berkontribusi dalam menjaga kesehatan masyarakat, dan melanjutkan upaya kolaboratif dengan BPOM RI, serta pihak-pihak terkait dalam menjalankan tugas pengawasan obat dan makanan.(Kom/red)

Pengakuan Terduga Pelaku Penanam Ganja

Ladang Ganja di Hutan TNBTS Argosari Lumajang Sudah Panen Sekali

Lumajang - Ladang ganja di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) dusun Pusung Atas Desa Argosari Kecamatan Senduro ternyata sudah berlangsung selama 9 bulan. Dari pengakuan pelaku, penanaman ganja dilakukan sejak bulan Januari 2024 dan sudah panen satu kali. Saat hendak panen kedua, keberadaan ladang ganja di hutan TNBTS keburu diketahui.