Peringatan Satu Syuro, Desa Senduro Gelar Arakan Jolen Hasil Bumi

Penulis : lumajangsatu.com -
Peringatan Satu Syuro, Desa Senduro Gelar Arakan Jolen Hasil Bumi
Arakan-Jolen-Senduro
Lumajang(lumajangsatu.com)-  Dalam rangka peringatan tahun baru islam 1436 H, atau dalam penanggalan jawa dikenal dengan satu syuro, Ratusan Warga Desa Senduro gelar Arakan Jolen Hasil Bumi. Jolen-jolen itu diarak dari Pure Mandara Giri Agung Semeru menuju balai desa setempat, Sabtu (25/10/2014).

Dalam acara tersebut, sedikitnya dua puluh peserta yang terdiri dari masing-masing RT di Desa Senduro menampilkan hasil panenan bumi mereka. dengan dihias sedemikian rupa hingga membentuk gunung-gunungan buah dan nasi.

Farid, Kepala Desa Senduro mengatakan, pihaknya sengaja menggelar acara arakan jolen ini, selain untuk meningkatkan kerukunan antar warganya, acara ini juga bertujuan untuk  pelestarian kebudayaan asli indonesia.

Tidak hanya itu, arakan jolen ini juga sebagai bentuk syukur warga Desa Senduro dengan hasil panen yang melimpah dalam beberapa bulan terakhir. "Saya sebagai Kepala Desa Senduro, sengaja membuat acara ini mas, agar kebudayaan asli indonesia tetap terjaga," Paparnya pada sejumlah awak media sabtu siang.

Warga yang ikut menyaksikan acara ini, juga sangat antusias sebab selain bisa melihat tontonan yang menyenangkan mereka juga bisa bersilaturrahmi antar warga satu dengan warga yang lain. "Saya senang sekali mas," Ungkap Misnadi.

Kepala Desa setempat berharap, dengan digekarnya acara arakan jolen ini, dapat menciptakan kerukunan antar warga Desa Senduro serta hasil bumi warga setempat meningkat. "Semoga saja warga saya bisa lebih guyub kedepannya terutama menyangkut soal gotong royong," Tambahnya. (Mad/red)

Editor : Redaksi

Melalui Program Sosialisasi ke Sekolah

Komisi A DPRD Dukung Pendekatan Humanis Satpol PP Pada Pelajar Lumajang

Lumajang - Wakil Ketua Komisi A DPRD Lumajang Zainal Abidin menekankan pentingnya pendekatan humanis dalam program sosialisasi yang dilakukan oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) di sekolah-sekolah. Menurutnya, pendekatan ini sangat penting untuk membangun hubungan yang baik antara Satpol PP dan pelajar, sehingga pesan-pesan edukatif dapat diterima dengan lebih baik.