Seorang Siswa SLTP Tewas Terlindas Ban Truck Trailer

Penulis : lumajangsatu.com -
Seorang Siswa SLTP Tewas Terlindas Ban Truck Trailer
Jenazah-Korban
Lumajang(lumajangsatu.com)- Kecelakaan maut Truck trailer box Nopol W 9539 UR yang dikemudikan Mada Candra melibas dua bocah pengendara roda dua di Jalan Raya Propinsi jalur Lumajang-Surabaya Jum'at sore (28/11). Pasalnya truck trailer yang melaju dari arah selatan terlalu luas melewati marka jalan hingga akhirnya menabrak kendaraan roda dua dari arah yang berlawanan.

Menurut Kanit Laka Lalulintas Polres Lumajang, IPDA TONY S. mengatakan, kecelakaan itu terjadi lantaran sang sopir trailer kurang sabar saat mau mendahului kendaraan lain.

"Dari arah yang berlawanan kan ada kendaraan korban, namun sang sopir trailer ini tetap memaksa mendahului kendaraan lain," Jelas IPDA Tony S pada sejumlah awak media, sabtu (29/11/2014)

Akibat kejadian itu, Deni (15) warga desa wates wetan meninggal seketika setelah terlindas ban truck trailer, bahkan tubuh korban sempat terseret hingga beberapa meter, sementara Buran (16) rekan korban mengalami luka berat. "Korban atas nama Deni langsung meninggal, sementara rekannya mengalami patah tulang bahunya," tambahnya.

Sementara Khotib (45) keluarga korban mengaku sok dengan kejadian yang menimpa keponakannya itu, keponakannya yang masih duduk di bangku kelas 2 di salah satu Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kecamatan Ranuyoso terkenal lugu dan pendiam.

"Itu keponakan saya mas," Sautnya saat dikonfirmasi sejumlah awak media.

Kasus ini kini ditangni petugas lalulintas Polres Lumajang, untuk kepentingan penyidikan barang bukti kendaraan korban dan truck trailer terpaksa harus dibawa ke markas Satlantas Polres Lumajang. (Mad/red)

Editor : Redaksi

Melalui Program Sosialisasi ke Sekolah

Komisi A DPRD Dukung Pendekatan Humanis Satpol PP Pada Pelajar Lumajang

Lumajang - Wakil Ketua Komisi A DPRD Lumajang Zainal Abidin menekankan pentingnya pendekatan humanis dalam program sosialisasi yang dilakukan oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) di sekolah-sekolah. Menurutnya, pendekatan ini sangat penting untuk membangun hubungan yang baik antara Satpol PP dan pelajar, sehingga pesan-pesan edukatif dapat diterima dengan lebih baik.