Tugas di Lumajang

Bripda Alfian Masyuri, Polisi Muda yang Jadi Khatib Jumat dan Pengajar Kitab Kuning

Penulis : -
Bripda Alfian Masyuri, Polisi Muda yang Jadi Khatib Jumat dan Pengajar Kitab Kuning
Santri Jadi Polisi: Bripda Alfian Satukan Dakwah dan Tugas Negara

Lumajang– Di balik seragam dinasnya sebagai anggota Bagian Sumber Daya Manusia (SDM) Polres Lumajang, Bripda Muhammad Alfian Masyuri (24) dikenal masyarakat sebagai sosok religius yang kerap menjadi imam sekaligus khatib salat Jumat di berbagai masjid wilayah Lumajang.

Lulusan Pondok Pesantren Nurut Taqwa, Bondowoso, ini tak hanya menjalankan tugas kepolisian, namun juga aktif mengajar kitab kuning di Masjid Riyadlotul Muttaqin, Kecamatan Tekung. Latar belakang pendidikannya di pesantren menjadi fondasi kuat bagi Alfian untuk berdakwah dan menyampaikan pesan-pesan keislaman, sekaligus menjaga hubungan harmonis antara polisi dan masyarakat.

“Saat berceramah, saya lebih menekankan pentingnya menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat secara bersama-sama,” tutur Alfian. “Alhamdulillah, masyarakat cukup antusias dan banyak yang mengapresiasi.”

Alfian menjadi polisi melalui jalur rekrutmen proaktif Polri pada tahun 2022. Namun, menjadi anggota kepolisian sejatinya bukanlah cita-cita masa kecilnya. Ia mengaku dulu hanya fokus pada pendidikan agama di pesantren, tanpa pernah membayangkan akan berseragam dinas.

“Dulu tidak pernah terbayang jadi polisi,” kenangnya. “Saya hanya sering berdoa agar bisa lulus sekolah tanpa kesulitan. Bahkan doa saya sesederhana itu—agar sepatu saya tidak copot saat ujian. Dan alhamdulillah, dikabulkan.”

Sejak mulai bertugas di Polres Lumajang pada 2023, Alfian dipercaya untuk ambil bagian dalam program safari salat Jumat yang digagas Kapolres Lumajang. Dalam setiap khutbahnya, ia menyelipkan pesan-pesan kamtibmas dan dakwah moral, menjadikan masjid sebagai ruang dialog antara polisi dan masyarakat.

Kehadiran Bripda Alfian menjadi cerminan bahwa sosok polisi tak melulu tentang penegakan hukum dan patroli, melainkan juga mampu hadir sebagai pelayan publik yang santun, dekat dengan masyarakat, dan membawa nilai-nilai keagamaan ke ruang sosial (Ind/red).

Editor : Redaksi