wisata

Pantai Watu Pecak, Wisata Alam dan Budaya dengan Fasilitas Nyaman di Lumajang

Penulis : lumajangsatu.com -
Pantai Watu Pecak, Wisata Alam dan Budaya dengan Fasilitas Nyaman di Lumajang
wisata alam pantai watu pecak Desa selok awar awar kecamatan pasirian Kabupaten Lumajang(Gmap/Pantai watu pecak)

Lumajang – Pantai Watu Pecak di Desa Selok Awar-Awar, Kecamatan Pasirian, Kabupaten Lumajang menjadi salah satu destinasi wisata favorit masyarakat pesisir selatan.

Pantai ini dikenal memiliki panorama indah dengan hamparan pasir hitam khas pantai selatan, serta ombak besar yang bergulung menghantam batu karang.

Nama Watu Pecak berasal dari sebuah batu besar yang tampak terbelah di area pantai. Keunikan inilah yang menjadi ikon wisata sekaligus daya tarik tersendiri.

Tak hanya itu, pantai ini juga sering dijadikan tempat penyelenggaraan tradisi adat seperti larung sesaji yang setiap tahun mengundang banyak wisatawan dan warga sekitar untuk ikut serta.

Daya tarik utama Pantai Watu Pecak ada pada suasana alaminya yang masih asri. Banyak wisatawan datang pada sore hari untuk menikmati indahnya matahari terbenam.

Suasana sunset di pantai ini memang begitu mempesona, menjadikannya tempat yang tepat untuk melepas penat bersama keluarga maupun teman.

Untuk fasilitas, Pantai Watu Pecak sudah cukup memadai. Tersedia area parkir yang luas, warung-warung kecil yang menjual makanan dan minuman, gazebo sederhana untuk bersantai, serta kamar mandi umum bagi pengunjung. Dengan fasilitas tersebut, wisatawan bisa lebih nyaman saat berkunjung.

Harga parkir di Pantai Watu Pecak juga cukup terjangkau. Kendaraan roda dua dikenakan biaya sekitar Rp5.000, sedangkan mobil Rp10.000. Tidak ada biaya tiket masuk, sehingga wisatawan hanya perlu membayar parkir untuk bisa menikmati keindahan pantai ini.

“Tempatnya enak buat kumpul keluarga, apalagi ada fasilitas parkir yang luas dan warung-warung kecil di sekitar pantai, jadi tidak khawatir kalau lapar,” ungkap Roni, salah satu pengunjung asal Lumajang.

Dengan pesona alam, kekayaan budaya, serta fasilitas yang sudah tersedia, Pantai Watu Pecak menjadi pilihan tepat bagi wisatawan yang ingin berwisata santai sekaligus merasakan nuansa khas pantai selatan Lumajang.(yov/red)

"Artikel ini ditulis oleh Muhammad Yova Athobarani (Pelajar PPL SMKN 1 LUMAJANG)

Editor : Redaksi

Harjalu 770

Asta Cita Nararya Jadi Kompas Baru Pembangunan Lumajang

Lumajang– Momentum peringatan Hari Jadi Lumajang ke-770 (Harjalu 770) yang digelar dibPendopo Arya Wiraraja, Senin (15/12/2025), dimanfaatkan Bupati Lumajang Ir. Hj. Indah Amperawati, M.Si untuk menegaskan arah dan komitmen kepemimpinan bersama Wakil Bupati Yudha Adji Kusuma, S.H. dalam membangun daerah yang berpihak pada rakyat.

Spesialis Melukai Korban

Pelajar Disabet Saat Berteduh, Jejak Begal Sadis Lumajang Terungkap

Lumajang – Fakta mengejutkan terungkap dari pengungkapan kasus kriminal di Kabupaten Lumajang. Dua tersangka berinisial AS (30) Desa Wonoayu Kecamatan Ranuyoso dan MH (37) Desa Ranuyoso Kecamatan Ranuyoso diketahui merupakan begal sadis yang kerap melukai korbannya. Aksi kejahatan keduanya diduga kuat telah berlangsung sejak 10 Mei 2025 sesuai cctv yang beredar dan terjadi di sedikitnya delapan tempat kejadian perkara (TKP) di wilayah Lumajang dan sekitarnya.

Begal Sadis

Teror Delapan TKP Berakhir, Pelaku Curanmor Lumajang Tewas Saat Diamankan

Lumajang * – Kepolisian Resor Lumajang berhasil mengungkap rangkaian tindak pidana pencurian dengan pemberatan, penganiayaan berat, serta perlawanan terhadap petugas, yang dilakukan dua tersangka berinisial AS (30) Desa Wonoayu Kecamatan Ranuyoso dan MH (37) Desa Ranuyoso Kecamatan Ranuyoso. Keduanya diketahui terlibat dalam sedikitnya delapan tempat kejadian perkara (TKP) di wilayah Kabupaten Lumajang dan sekitarnya.