Air Terjun Pronojiwo Enaknya Dinamakan, Pancoran, Coban, Tancak, Antrukan, Tumpak, Grojogan, Trap?

Penulis : lumajangsatu.com -
Air Terjun Pronojiwo Enaknya Dinamakan, Pancoran, Coban, Tancak, Antrukan, Tumpak, Grojogan, Trap?
Lumajang(lumajangsatu.com) - Nama dari air terjun di Desa Sido Mulyo Kecamatan Pronojiwo yang kini populer dan mendunia, hingga menarik wisatawan untuk berkunjung. Ternyata, menjadi perdebatan dikalangan pemerhati wisata di Lumajang.

Kalau kami menamakan Tumpak Sewu, kata Gawat Sudarmanto, kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Lumajang.

Menurut dia, terserah masyarakat atau media massa menambakan itu Cuban, Tanjak, Antrukan atau Trap Sewu. Dirinya bersama pejabat Pemkab, khususnya Dinas Pariwisata akan menamakan Tumpak Sewu.

Kami konsisten di nama Tumapk Sewu, jelasnya.

Nama coban/ cuban memang populer dikalangan masyarakat Malang dan perbatasan Malang untuk sebutan air terjun. Sedangkan di Lumajang, masyarakat menamakan air terjun dengan sebutan Atrukan.

Sedangkan masyarakat Jember menyebut air terjun dengan Tancak. Namun, air terjun yang berada di aliran sungai Semeru yang kerap terjadi lahar dingin, masyarakat Pronojiwo menamakan Trap Sewu.

Kalau kami menamakan kawasan itu, Trap Sewu, ungkap Mustaqim, warga Pronojiwo.

Dengan perbedaan nama dan penyebutan air terjun yang dikini populer, masyarakat Lumajang khususnya setuju dengan sebutan nama apakah, Atrukan Sewu, Trap Sewu, Coban Sewu, Pancoran Sewu, Tancak Sewu atau Tumpak Sewu dan Grojogan Sewu ?. (ls/red)

Editor : Redaksi

Pj Bupati Indah Wahyuni Menjenguk Langsung

Korban Kebakaran Pabrik Kayu PT CBI Besuk Lumajang Sudah Membaik

Lumajang - Musibah kebakaran yang terjadi pada area gudang pabrik PT. Cakra Biomassa Indoenergi (PT. CBI) Desa Besuk, Kecamatan Tempeh Kabupaten Lumajang, pada hari Jum'at (25/10/2024) lalu mendapatkan perhatian oleh Pemerintah Kabupaten Lumajang. Kejadian kebakaran yang mengakibatkan 3 orang karyawannya mengalami luka bakar langsung dilarikan ke RS Bhayangkara Lumajang.

Cegah Potensi Kecelakaan

PT KAI dan Dishub Lumajang Tutup Perlintasan Kereta Api Liar

Lumajang Sebagai bagian dari upaya meningkatkan keselamatan transportasi, PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 9 Jember, bekerja sama dengan Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang, menutup beberapa perlintasan liar yang tidak dilengkapi palang pintu atau penjagaan. Langkah tersebut diambil demi mengurangi risiko kecelakaan yang kerap terjadi di perlintasan ilegal yang tidak memenuhi standar keamanan.

Semakin Diminati

26 Ribu Warga Telah Berkunjung dan Manfaatkan Pelayanan di Mal Pelayanan Publik Lumajang

Lumajang - Mal Pelayanan Publik (MPP) Kabupaten Lumajang semakin mengukuhkan posisinya sebagai pusat layanan terpadu yang diminati masyarakat. Terbukti, hingga saat ini, total kunjungan ke MPP tersebut telah mencapai 26.114 pengunjung. Angka ini menunjukkan antusiasme masyarakat Lumajang dalam memanfaatkan layanan yang tersedia untuk berbagai kebutuhan administratif, mulai dari perizinan, kependudukan, kesehatan, hingga layanan lainnya.

Hindari Berita Hoax

Diskominfo Ajak Warga Selektif Terima Informasi Jelang Pilkada Lumajang 2024

Lumajang - Seluruh masyarakat Kabupaten Lumajang, diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan dalam menerima dan menyebarluaskan informasi. Terutama menjelang Pemilihan Bupati/Wakil Bupati Lumajang 2024, semakin banyak informasi yang tidak jelas sumbernya dan bisa disebut sebagai informasi hoax. Di era digitalisasi seperti sekarang ini, berita Hoaks masih menjadi persoalan serius.