Waduh...!!!! Banjir di Tempursari Dilaporkan Masuk Rumah Warga

Penulis : lumajangsatu.com -
Waduh...!!!! Banjir di Tempursari Dilaporkan Masuk Rumah Warga
Lumajang(lumajangsatu.com) - Hujan deras yang menguyur Kecamatan Tempursari terus meluas dan mulai memasuki rumah warga. Kini banjir, sudah masuk kerumah warga disekitar Pasar Kecamatan Terpencil di Kabupaten LUmajang.

Laporan pembaca lumajangsatu.com, Senin(11/05) malam, air sudah masuk kerumah warga. Bahkan, warga tidak banyak yang tertidur, karena khawatir air lebih besar menerjang dan merusak isi rumah.

Warga di Pasar Tempursari memilih aktivitas didalam rumah untuk siaga. "Masuk rumah mas," ungkap Kholifah salah satu warga.

Bahkan ada rumah warga yang dilewati arus air untuk memenuhi jalan. Puluhan rumah warga dilaporkan sudah tergenang.

Sementara, Kabid Penanggulangan, Kesiapsiagaan dan Logistik BPBD, Hendro Wahyono mengatakan, hingga saat ini petugas dan relawan ada di Desa Purorejo, antisipasi longsor susulan. Untuk informasi banjir belum masuk ke posko BPBD. "Kita cek dulu mas, terimah kasi informasi dan kerjasamanya dengan lumajangsatu.com," jelasnya.(ls/red)
 
Foto pembaca : Trio Ziwarwer 

Editor : Redaksi

Lumajang Maju dan Makmur

Bak Lautan Manusia di Lapangan Jokarto Lumajang Sholawat Doa Bersama Cak dan Ning

Lumajang - Dalam rangka membangun kedamaian dan persatuan di wilayah Lumajang, relawan paslon 01 (Cak Thoriq – Ning Fika) bersama Gus Hafidzul Ahkam dari Probolinggo dan jamaah Riyadhul Jannah Lumajang mengadakan acara Sholawat & Do’a Bersama. Acara ini berlangsung di Lapangan Desa Jokarto Kecamatan Tempeh Kabupaten Lumajang Kamis, (21/11/2024) malam.

Opini

Euthanasia dan Perawatan Paliatif, Dilema Etik Antara Hak Hidup dan Hak Untuk Mengakhiri Penderitaan

Lumajang - Saat ini dunia ilmu pengetahuan dan teknologi berkembang pesat dan sudah sangat maju khusus pada bidang kesehatan. Dengan adanya kemajuan tersebut segala hal akan menjadi lebih mudah untuk dilakukan, seperti dalam hal mendiagnosis penyakit dan menentukan kemungkinan waktu kematian seseorang dengan tingkat akurasi tinggi dan hal tersebut dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah dan logis. Bahkan para dokter kini pun juga dapat memberikan bantuan dalam mengakhiri kehidupan pasien  dengan kondisi medis yang memiliki tingkat kesembuhan relatif rendah atau dalam kondisi penyakit terminal. Proses ini dikenal dengan istilah Euthanasia (Fahrezi & Michael, 2024).