DPRD Persilakan Penggalangan Dana Ronghiya Di Ruang Paripurna, Yang Lain Boleh Gak Ya ?
Lumajang(lumajangsatu.com) - Ada pemandangan menarik di Rapat Paripurna DPRD Lumajang, Kamis(18/06) siang. Sebelum rapat paripurna jawaban bupati soal Pandangan Umum Fraksi terhadap LPJ APBD 2014, ada aktivis dari Gerakan Peduli Cinta Tanah Air melakukan aksi penggalangan dana untuk bantuan muslim rohingya.
H. Agus Yudha Wicaksono, S. Sos, Ketua DPRD Lumajang, usai memimpin sidang paripurna menyampaikan, saat ini etnis minoritas Muslim Rohingya, sedang membutuhkan bantuan karena berada di pengungsian pengungsian di Aceh. Dan saat ini, rekan-rekan Gempita (Gerakan Masyarakat Cinta Tanah Air) sedang menggalang dana untuk Muslim Rohingya.
Mudah-mudahan ini benar-benar tepat sasaran dan tersalurkan, pungkasnya sambil meminta rekan-rekan Gempita masuk ke ruangan sidang paripurna. Saat itu, 6 orang perwakilan Gempita langsung masuk ke ruangan sambil membawa kardus bertuliskan Dompet Peduli Muslim Rohingya.
Dimulai dari bagian deretan pimpinan sidang. Di deretan depan ini ada Agus Yudha Wicaksono (Ketua), Drs. Asat, M.Ag (Bupati Lumajang) Sugiantoko, Slamet, dan Samsul Huda (ketiganya wakil ketua). Mereka langsung merogoh dompetnya dan sambil tersenyum memasukkan ke dalam kardus yang disodorkan aktivis Gempita.
Aksi yang dilakukan oleh aktivis Gempita layak diapresiasi, karena gedung wakil rakyat benar-benar merakyat. Sejumlah anggota dewan dan pejabat pemkab sangat senang, karena dalam rapat paripurna bisa dijadikan tempat pengalangan dana seperti bangun masjid, membantu anak yatim dan juga aksi pengalangan dana sosial.
"Kapan-kapan bisa penggalangan dana di rapat paripurna bisa untuk pengalangan dana lainya, bukan hanya rohingya," ujar salah seorang pejabat Pemkab yang namanya enggan disebutkan.
"Ya setuju, nanti rapat paripurna bisa dijadikan ajang penggalangan dana pembangunan masjid," jelas anggota dewan usai sidang paripurna.(ls/red)
Editor : Redaksi