Inilah 18 Tersangka Kasus Pembunuhan dan Penganiayaan Aktivis Salim Kancil Penolak Tambang Illegal

Penulis : lumajangsatu.com -
Inilah 18 Tersangka Kasus Pembunuhan dan Penganiayaan Aktivis Salim Kancil Penolak Tambang Illegal

Lumajang(lumajangsatu.com) - Polres Lumajang dalam bekerja marathon menyelidikan dan menyidik terduga pelaku pembunuhan dan penganiyaan petani aktivis tolak tambang illegal. Alhasil, 18 tersangka ditetapkan sebagai pelaku pembunuhan dan penganiayaan.

Kapolres Lumajang, AKBP Fadly Munzir Ismail mengatakan, dari hasil penydikan terhadap sekitar 39 terduga pelaku aksi kekerasan di Selok Awar-awar Kecamatan Pasirian, masih baru 18 tersangka. Dari keterangan para tersangka, bisa muncul para tersangka baru.

"Kita terus dalami, para penyidik masih bekerja siang, malam hingga pagi," ungkapnya.

Para tersangka yang kebanyakan tetangga korban, Dalam rilisnya kepolisian 18 tersangka yang semuanya warga selok Awar-awar kecamatan Pasirian yakni, SI (58), HE (32), TE(58), SR(58), GT(49), SU(55), EDR(28), HA (41), TI (60), MD(65), WD(34), NG(54), RD(25), FW(30), EL(35), SL(50), MS(33) dan ED(40).

"Kita mohon dukunag dan do'a masyarakat," ungkap Kapolres.

Proses penyelidikan dan penyidikan terus berjalan sesuai prosedur hukum. Bahkan, para saksi-saksi juga terus diawasi dan dipantau untuk memberikan keamanan.(ls/red)

Editor : Redaksi

Ditarapkan Satu Tiket dan Satu Nama

Masuk Tumpak Sewu Lumajang, Wisatawan Lokal Tiket 20 Ribu dan Wisatawan Asing 100 Ribu

Lumajang – Kisruh pengelolaan dan penarikan tiket wisata air terjun Tumpak Sewu Semeru di Pronojiwi membuat pemerintah mengambail Langkah cepat dan tegas.  Pemerintah Kabupaten Lumajang terus berupaya meningkatkan kualitas pengelolaan wisata, termasuk penyelarasan tarif dan nomenklatur Air Terjun Tumpak Sewu di Desa Sidomulyo, Kecamatan Pronojiwo. Langkah ini diambil sebagai solusi terbaik demi memberikan pengalaman wisata yang lebih nyaman dan tertata bagi pengunjung.

Bertambah Dari Tahun ke Tahun

Komisi A DPRD Apresiasi Indeks Desa Membangun Lumajang Semakin Meningkat

Lumajang - Indeks Desa Membangun (IDM) di Kabupaten Lumajang terus mengalami peningkatan dari tahun ke tahun, mencerminkan kemajuan signifikan dalam pembangunan dan kemandirian desa. Peningkatan ini mendapat apresiasi dari Ketua Komisi A DPRD Lumajang, Reza Hadi Kurniawan, yang menilai bahwa capaian tersebut merupakan hasil dari pendampingan intensif yang dilakukan oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Lumajang.