Seni Vandalisme Perjuangan Nyawa Tak Semahal Tambang Kepung Kota Lumajang

Penulis : lumajangsatu.com -
Seni Vandalisme Perjuangan Nyawa Tak Semahal Tambang Kepung Kota Lumajang

Lumajang (lumajangsatu.com) - Banyak cara yang dilakukan aktivis di Lumajang untuk tetap menjadikan kasus pembunuhan Salim Kancil sebagai perjuangan untuk kotanya lebih baik lagi. Hal ini juga seperti saat perjuangan indonesia, banyak seni vandalisme yang mewarnai kemerdekaan negeri ini.

Jika di Zaman perjuanagn kita bisa melihat melalui film perjuanagn ada vandalisme "Merdeka Atoe Matie
", Di Lumajang ada vandalisme diruang publik "Ditanah Kami Nyawa Tak Semahal Tambang". Tulisan ini tersebar dibeberapa titik kota Lumajang.

"Seperti saat Indonesia memperjuangkan kemerdekaan vandalisme Salim Kancil," ujar Sujak, warga Desa Banjar Waru Kecamatan Kota Lumajang.

"Ini momentum bagi Pemerintah Lumajang memperbaiki kinerja, Nyawa melayang lantaran Pasir yang akan dijadikan janji politik kesejahteraan dan martabat," ungkap Anwar, aktivis Mahasiswa.

"Wah, ide bagus, agar pembunuh Salim Kancil diberikan hukuman yang setimpal," terang Hadi, warga Desa Wonorejo Kecamatan Kedungjajang.

Tulisan Vandalisme yang tersebar diberbagai titik di Lumajang memakai cat pillok warna hitam dan merah.(ls/red)

Editor : Redaksi

Kuncinya Tidak Panik

Pemerintah Lumajang Sosialisasikan langkah Tangani Ternak Terjangkit PMK

Lumajang - Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) kembali menyerang hewan ternak berkuku belah di beberapa wilayah Kabupaten Lumajang. Merespons kondisi ini, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Lumajang gencar melakukan langkah pengendalian dan sosialisasi. Salah satunya melalui talkshow di acara Jelita di LPPL Radio Suara Lumajang, Rabu (8/1/2025), dengan tema “Pencegahan dan Pengendalian PMK Secara Efektif”.

Bagian Pelayanan Publik

Dishub Lumajang Launching Pelaporan Online Soal Perhubungan dan Infrastruktur

Lumajang - Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Lumajang terus berinovasi untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik. Salah satu langkah terbaru adalah penerapan sistem pelaporan online yang memungkinkan masyarakat melaporkan berbagai keluhan terkait perhubungan dan infrastruktur. Laporan yang masuk akan langsung ditangani dengan cepat dan tepat sasaran.