Inilah Tim Sapu Jagat, Yang Ikut Sukseskan Festival Spektakuler Jharan Kencak Lumajang

Penulis : lumajangsatu.com -
Inilah Tim Sapu Jagat, Yang Ikut Sukseskan Festival Spektakuler Jharan Kencak Lumajang

Lumajang (lumajangsatu.com) - Festival Jharan Kencak dalam peringatan hari jadi Lumajang (Harjalu) ke-760 tahun sangat meriah. Event yang hanya digelar setiap satu tahun sekali itu banyak menyedot animo masyarakat untuk melihat dari dekat.

Untuk memberikan kenyamanan bagi para penonton, semua pihak terlibat, mulai dinas perhubungan, kepolisian, satpol PP hingga para tim sapu jagat atau petugas kebersihan dinas lingkungan hidup. Pasukan orange itu siap membersihkan kotoran kuda agar penonton yang melihat festival tidak terganggu.

"Kami tim dari dinas lingkungan hidup diberi tugas untuk membersihkan kotoran kuda di festival ini," ujar Herman salah seorang petugas kebersihan dinas lingkungan hidup kepada lumajangsatu.com, Sabtu (21/11/2015).

Tim sapu jagat itu beranggotakan 12 orang dengan 6 sepeda motor roda tiga. Tim kemudian dibagi menjadi beberapa kelompok yang akan mengikuti iring-iringan jharan kencak dan langsung membersihkan kotoran kuda di sepanjang jalan yang dilalui.

"Nanti kita bagi, setiap beberapa kelompok jharan kencak akan diikuti satu kelompok dan seterusnya," terang pasukan orange itu.

Sejumlah warga mengapresiasi langkah tanggap yang dilakukan oleh petugas kebersihan. Sebab, jika tidak langsung dibersihkan kotoran kuda akan mengeluarkan bau kurang sedap dihidung dan akan menggaggu para pengunjung.

"Nanti setelah selesai pasti banyak sampah dari para pengujung, kita berharap juga bisa langsung dibersihkan," terang Saiful salah seoranga pengunjung.(Yd/red)

Editor : Redaksi

Melalui Program Sosialisasi ke Sekolah

Komisi A DPRD Dukung Pendekatan Humanis Satpol PP Pada Pelajar Lumajang

Lumajang - Wakil Ketua Komisi A DPRD Lumajang Zainal Abidin menekankan pentingnya pendekatan humanis dalam program sosialisasi yang dilakukan oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) di sekolah-sekolah. Menurutnya, pendekatan ini sangat penting untuk membangun hubungan yang baik antara Satpol PP dan pelajar, sehingga pesan-pesan edukatif dapat diterima dengan lebih baik.