Buka Pekan Budaya, Bupati Lumajang Lepas 760 Balon Menyala Awal Kemeriah Harjalu

Penulis : lumajangsatu.com -
Buka Pekan Budaya, Bupati Lumajang Lepas 760 Balon Menyala Awal Kemeriah Harjalu

Lumajang(lumajangsatu.com) - Pecanangan Pekan Budaya Lumajang tahun 2015, juga sebagai pembukaan Hari Jadi Lumajang ke 760 tahun. Bupati, As'at Malik melepaskan balon sebanyak jumlah tahun kelahiran Kota Kaki GUnung semeru dengan disertai tarian Kuda Slining, Selasa(24/11) malam.

Kemeriah semakin takjub dengan permainan lampu kerlap kelip menerangi mega diatas Alun-alun Kota. Laksana bintang bertabungan untuk menerangan Lumajang dari hawa kegelapan dalam beberapa bulan terakhir.

"Ya saya buka pekan Budaya dan Hari Jadi Lumajang ke 760 tahun," ungkap As'at Malik.

Bagi dia, Lumajang berbudaya, Lumajang Bersholawat dan Lumajang Berzikir adalah rangkaian untuk menjadi wilayah yang dipimpinnya sejahtera serta bermartabat. "Lumajang harus memiliki Budaya yang bisa menjadikan masyarakatnya sejahtera," jelasnya.

Bupati juga berharap Dinas Kebudayaan dan Pariwisata terus melakukan inovasi dan publikasi untuk mempopulerkan Lumajang ke luar dan ke mancanegara. "Pak Gawat Memang Hebat," kalimat pantun terakhir.

Sementara, Tutuk Fajriatul Mustofiah, ketua PKK Lumajang mengaku senang dengan kekompakan para pelaku kebudayaan dan pariwisata di Lumajang. Adanya dua topeng pemberian dari Raja Ubud Bali, akan menjadi koleksi Museum Kabupaten.

"Saya ucapkan banyak terima kasih atas dukungan semua pihak," ujar ibu 5 anak dan 2 cucu itu.(ls/red)

Editor : Redaksi

Melalui Program Sosialisasi ke Sekolah

Komisi A DPRD Dukung Pendekatan Humanis Satpol PP Pada Pelajar Lumajang

Lumajang - Wakil Ketua Komisi A DPRD Lumajang Zainal Abidin menekankan pentingnya pendekatan humanis dalam program sosialisasi yang dilakukan oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) di sekolah-sekolah. Menurutnya, pendekatan ini sangat penting untuk membangun hubungan yang baik antara Satpol PP dan pelajar, sehingga pesan-pesan edukatif dapat diterima dengan lebih baik.