Wow Mahal...!! Harga Kartu Kendali Pasir Bisa Sampai 100 Ribu Rupiah

Penulis : lumajangsatu.com -
Wow Mahal...!! Harga Kartu Kendali Pasir Bisa Sampai 100 Ribu Rupiah

Lumajang (lumajangsatu.com) - Sudah susah payah untuk mendaptkan pasir, para sopir dump truck dibuat jengkal karena dicegat polisi. Saat hendak mengirim pasir ke luar Lumajang, sampai diutara wonorejo polisi lalaulintas mencegatnya.

"Kita sudah susah payak untuk mabil pasir, kita masih dicegat dan saat ditanyakan apa kesalhannya polisi tak menjelakan," ujar Yoko warga Kebonagung salah seorang sopir truk pasir, Senin (07/12/2015).

Yang menarik, sopir dump truck pasir mengungkap harga kartu kendali yang dinilai sangat mahal. Yoko mengaku harus membayar 100 ribu rupih untuk satu kartu kendali berwarna kuning.

"Siapa bilang harganya 25 mas, saya beli dari pemilik tambang 100 ribu rupiah di wilayah tambang Pasrujambe," tarangnya.

Sementara itu, Eko salah seorang sopir yang lain merasa heran karena trucknya masih dicegat. Padahal menurut pemilik tambang, pasir sudah bebas dijual kemanasaja.

"Katanya pemilik tambang, pasir sudah bisa dijual kemanasaja, namun kok masih dicegat juga oleh polosi, makanya kita datang ke kantor Polantas ini," terangnya dengan nada agak tinggi.

Usai didatangi oleh para sopir, belasan dump truck pengangkut pasir langsung dibawa kearah utara. Informasi yang dihimpun, truck-truck tersebut akan ditimbang karena diduga kelebihan muatan atau melebihi tonase.(Yd/red)

Editor : Redaksi

Lumajang Maju dan Makmur

Bak Lautan Manusia di Lapangan Jokarto Lumajang Sholawat Doa Bersama Cak dan Ning

Lumajang - Dalam rangka membangun kedamaian dan persatuan di wilayah Lumajang, relawan paslon 01 (Cak Thoriq – Ning Fika) bersama Gus Hafidzul Ahkam dari Probolinggo dan jamaah Riyadhul Jannah Lumajang mengadakan acara Sholawat & Do’a Bersama. Acara ini berlangsung di Lapangan Desa Jokarto Kecamatan Tempeh Kabupaten Lumajang Kamis, (21/11/2024) malam.

Opini

Euthanasia dan Perawatan Paliatif, Dilema Etik Antara Hak Hidup dan Hak Untuk Mengakhiri Penderitaan

Lumajang - Saat ini dunia ilmu pengetahuan dan teknologi berkembang pesat dan sudah sangat maju khusus pada bidang kesehatan. Dengan adanya kemajuan tersebut segala hal akan menjadi lebih mudah untuk dilakukan, seperti dalam hal mendiagnosis penyakit dan menentukan kemungkinan waktu kematian seseorang dengan tingkat akurasi tinggi dan hal tersebut dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah dan logis. Bahkan para dokter kini pun juga dapat memberikan bantuan dalam mengakhiri kehidupan pasien  dengan kondisi medis yang memiliki tingkat kesembuhan relatif rendah atau dalam kondisi penyakit terminal. Proses ini dikenal dengan istilah Euthanasia (Fahrezi & Michael, 2024).