Jika Dibiarkan Kotor, Selokambang Akan Kalah Bersaing Dengan Pemandian Tirtowono-Jarit

Penulis : lumajangsatu.com -
Jika Dibiarkan Kotor, Selokambang Akan Kalah Bersaing Dengan Pemandian Tirtowono-Jarit

Lumajang (lumajangsatu.com) - Pemandian Alam Selokambang menjadi salah satu wisata andalan Kabupaten Lumajang yang selalu di promosikan. Namun, pengelolaan yang tidak maksimal, membuat Selokambang terlihat kotor dan mengganngu kenyamanan para pengunjung.

Disebelah utara, terlihat tumpukan sampah yang tidak ada tempatnya sehingga terkesan dibuang serampangan. tak hanya itu, sejumlah warung yang tidak ada penjualnya dibiarkan kosong dan dibuat jemuran pakaian menambah semerawut padangan.

"Eman sekali, Selokambang ini kebanggan wisata orang Lumajang, namun terlihat kotor dan masih kumuh," ujar Wahyuni salah satu pengujung, Senin (19/12/2016).

Wahyuni membandingkan dengan pemandiang Alam Tirtowono Jarit sangat jauh. Jika pembangunan jarit sudah selesai, maka sudah dipastikan Selokambang akan kalah bersaing dengan Jarit. Sebab, dijarit banyak lokasi taman untuk berfoto, sedangkan di Selokambang sama sekali tidak ada.

"Kalau di Jarit ada taman-tamannya dan bersih, kalau sudah selesai pembangunannya orang pasti memilih ke Tirtowono Jarit," terangnya.

Deni Rohman AP, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata yang mengelola Selokambang mengucapkan terima kasih atas kritik dan masukan pengunjung. Hal itu akan dijadikan evaluasi bagi pengelola agar lebih baik lagi.

"Kami berterima kasih, kita akan terus melakukan perbaikan dan akan kita jadikan evaluasi pengelolaan Selokambang," pungkasnya.(Yd/red)

Editor : Redaksi

Pelaku Pembacokan Berhasil Diringkus

Polres Lumajang Dalami Motif Pembunuhan di Kebun Tebu Ranuyoso Lumajang

Lumajang - Tidak sampai 12 jam, Polres Lumajang berhasil meringkus meringkus pelaku pembunuhan terhadap Munaryo (48) yang terjadi di kebun tebu desa Wates Wetan, kecamatan Ranuyoso, pada Senin (25/11/2024). Pelaku yang berinisial SHR (36) ditangkap tanpa perlawanan di rumahnya di desa Penawungan Kecamatan Ranuyoso. Polisi masih mendalami aksi pembunuhan tersebut.

Berasal dari 6 Kasus Narkoba dalam 14 Hari

Berbahaya, Polres Lumajang Ungkap Puluhan Ribu Butir Pil Anjing

Lumajang - Peredaran Narkoba dan obat keras berbahaya (Okerbaya) menjadi musuh bersama. Peredaran obat berbahaya tersebut tidak hanya wilayah perkotaan, tetapi juga sudah masuk ke pedesaan dengan menyasar anak muda dan juga anak-anak sekolah. Dalam upaya memberantas peredaran narkoba, Polres Lumajang berhasil mengungkap enam kasus penyalahgunaan narkoba dan obat-obatan terlarang jenis Okerbaya dalam kurun waktu 14 hari, terhitung sejak tanggal 5 hingga 19 November 2024.