Meriah, Marching Band TK/MI Mintahul Ulum Tampil di karnaval Desa Selokgondang

Penulis : lumajangsatu.com -
Meriah, Marching Band TK/MI Mintahul Ulum Tampil di karnaval Desa Selokgondang
Siswa-siswi TK/MI Miftahul Ulum Selokgondang tampil saat karnaval desa

Lumajang (lumajangsatu.com) - Meski bulan Agustus telah berlalu, namun hiruk-pikuk kemeriahan peringatan kemerdekaan tetap ada. Salah satunya adalah karnaval Desa Selok Gondang Kecamatan Sukodono yang diikuti oleh 40 peserta, Minggu (17/09).

Salah satu peserta yang berpartisipasi adalah dari TK dan MI Miftahul Ulum. Para siswa dan siswi menampilkan marching band dengan berbagai macam tarian seperti Japin Melayu, Lumajang Sae, dan lagu ayo mondok.

"Ini adalah partisipasi dari siswa-siswi TK dan MI Mintahul Ulum dalam rangka HUT RI ke-72 tahun," ujar Umar, salah seorang guru MI.

Acara berjalan meriah dengan mengelilingi jalan-jalan desa. Sepanjang jalan, para peserta bersemangat dan ribuan warga dari Desa Selokgondang dan luar Desa juga hadir.

"Penontonnya semangat, pesertanya semangat saat mengelilingi jalan desa. Dismaping itu banyak sekali pada pedagang yang berjualan sehingga acara karnaval juga menyumbang perputaran ekonomi," pungkas ketua PAC Ansor Sukodono itu.(Yd/red)

Editor : Redaksi

Spesialis Melukai Korban

Pelajar Disabet Saat Berteduh, Jejak Begal Sadis Lumajang Terungkap

Lumajang – Fakta mengejutkan terungkap dari pengungkapan kasus kriminal di Kabupaten Lumajang. Dua tersangka berinisial AS (30) Desa Wonoayu Kecamatan Ranuyoso dan MH (37) Desa Ranuyoso Kecamatan Ranuyoso diketahui merupakan begal sadis yang kerap melukai korbannya. Aksi kejahatan keduanya diduga kuat telah berlangsung sejak 10 Mei 2025 sesuai cctv yang beredar dan terjadi di sedikitnya delapan tempat kejadian perkara (TKP) di wilayah Lumajang dan sekitarnya.

Begal Sadis

Teror Delapan TKP Berakhir, Pelaku Curanmor Lumajang Tewas Saat Diamankan

Lumajang * – Kepolisian Resor Lumajang berhasil mengungkap rangkaian tindak pidana pencurian dengan pemberatan, penganiayaan berat, serta perlawanan terhadap petugas, yang dilakukan dua tersangka berinisial AS (30) Desa Wonoayu Kecamatan Ranuyoso dan MH (37) Desa Ranuyoso Kecamatan Ranuyoso. Keduanya diketahui terlibat dalam sedikitnya delapan tempat kejadian perkara (TKP) di wilayah Kabupaten Lumajang dan sekitarnya.

Bantuan dari Presiden RI

Pemerintah Lumajang Hadirkan Pembangunan Berorientasi Manusia Melalui Becak Listrik

Lumajang  – Arak-arakan becak listrik yang melintas di pusat Kota Lumajang menjadi penanda arah pembangunan daerah yang menempatkan manusia sebagai pusat kebijakan. Program ini menunjukkan bahwa pembangunan tidak semata diukur dari proyek infrastruktur berskala besar, melainkan dari kebijakan yang benar-benar menyentuh kebutuhan masyarakat kecil, khususnya tukang becak lansia yang selama ini menjadi bagian penting mobilitas kota.