Bupati Lumajang

Bupati As'at Purna Tugas Pamitan ke Warga Sekitar Pendopo Lumajang

Penulis : lumajangsatu.com -
Bupati As'at Purna Tugas Pamitan ke Warga Sekitar Pendopo Lumajang
Bupati Lumajang mengundang warga sekitar Pendopo untuk pamitan dari Rumah Dinas.

Lumajang (lumajangsatu.com) - Bupati Lumajang, Drs. As'at, M.Ag., mengundang warga sekitar Pendopo Kabupaten untuk berpamitan  di Peringgitan Rumah Dinas Bupati, Jum'at (24/8/2018) sore.

Bupati menjelaskan maksud silaturahmi tersebut dalam rangka berpamitan menjelang masa purna tugasnya sebagai Bupati Lumajang.

"Sebelum saya pulang ke Desa Karangsari, saya pamit kepada para tetangga di Kelurahan Ditotrunan. Tolong disampaikan permohonan maaf saya kepada warga, selama 10 tahun ini saya tinggal di lingkungan Kelurahan Ditotrunan," ujarnya.

Bupati menyampaikan, selama masa kepimpinannya baik menjadi Bupati ataupun saat menjabat sebagai Wakil Bupati mendampingi Bupati DR. Sjahrazad Masdar, Bupati As'at banyak mengambil hikmah dan pengalaman dalam dunia birokrasi.

"Ia berharap nantinya Kabupaten Lumajang semakin baik. Penganti saya dan pak bun, orangnya baik," jelasnya.

Dalam kesempatan itu, Bupati berpesan agar masyarakat Lumajang, khususnya warga masyarakat di Kelurahan Ditotrunan ikut menjaga Alun-alun yang masuk dalam wilayahnya.

"Ke depan, alun-alun ini harus semakin sehat dan semakin baik. Lumajang ini jantungnya religius, masyarakat harus ikut menjaganya," ungkapnya. (hms/red)

Editor : Redaksi

Opini

Euthanasia dan Perawatan Paliatif, Dilema Etik Antara Hak Hidup dan Hak Untuk Mengakhiri Penderitaan

Lumajang - Saat ini dunia ilmu pengetahuan dan teknologi berkembang pesat dan sudah sangat maju khusus pada bidang kesehatan. Dengan adanya kemajuan tersebut segala hal akan menjadi lebih mudah untuk dilakukan, seperti dalam hal mendiagnosis penyakit dan menentukan kemungkinan waktu kematian seseorang dengan tingkat akurasi tinggi dan hal tersebut dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah dan logis. Bahkan para dokter kini pun juga dapat memberikan bantuan dalam mengakhiri kehidupan pasien  dengan kondisi medis yang memiliki tingkat kesembuhan relatif rendah atau dalam kondisi penyakit terminal. Proses ini dikenal dengan istilah Euthanasia (Fahrezi & Michael, 2024).

Dibuat Dari Bambu Muda

Jadi Warisan Budaya Tak Benda Indonesia, Krecek Bung Kuliner Asli Lumajang Bertekstur Daging Empuk

Lumajang - Kabupaten Lumajang, Jawa Timur kembali menorehkan kebanggaan di kancah nasional. Salah satu kuliner tradisional khasnya, Krecek Rebung, resmi ditetapkan sebagai Warisan Budaya Takbenda Indonesia oleh Menteri Kebudayaan Republik Indonesia pada 16 November 2024. Pengakuan ini menjadi bukti keunikan dan kekayaan budaya lokal Lumajang yang terus dilestarikan.