Asian Games 2018

Saiful Rizal Disambut Ribuan Warga Sepanjang Jalan Lumajang

Penulis : lumajangsatu.com -
Saiful Rizal Disambut Ribuan Warga Sepanjang Jalan Lumajang
Saiful Rizal, diarak keliling Kota Lumajang bersama Thoriqul Haq dan Indah Amperawati

Lumajang (lumajangsatu.com) - Saiful Rizal, atlet sepak takrow asal Desa Sumberurip Kecamatan Pronojiwo yang menyumbangkan medali emas di Asian Games 2018 disambut oleh ribuan warga Lumajang. Mulai pagi, pria yang akrab disapa cak Rizal itu diarak keliling Kecamatan Pronojiwo dan dibawa ke Lumajang.

Ribuan warga Lumajang berada di rute Saiful Rizal diarak yang juga dikawal oleh H. Thoriqul Haq dan Indah Amperawati Bupati dan Wakil Bupati Lumajang terpilih 2018-2023. Sesampai di perempatan Adipura, Saipul Rizal berjalan kaki menuju depan kantor Pemkab Lumajang.
arak-arakanarak-arakan
"Kita warga Lumajang sangat bangga, cak Rizal ini adalah atelet yang berasal dari desa, berlatih di desa, namun bisa meriah prestasi dengan niat dan keyakinan yang kuat," jelas Thoriqul Haq.

Baca juga : Tahanan Tewas di Lapas Lumajang Berpelukan Dengan Istrinya

Sementara itu, Indah Amperawati menyatakan bahwa Pemkab Lumajang akan bersinergi dengan KONI untuk mencari atlet berbakat di desa-desa. Pemkab Lumajang akan memperhatikan para atlet agar tidak keluar dan membela Kabupaten lain.

"Kita akan memperhatikan kesejahteraan para atlet agar tidak keluar dan membela Kabupaten lain," jelas bunda Indah.

Saiful Rizal, mengaku gerogi diminta menyampaikan sambutan didepan banyak orang. Saipul lebih baik bertanding sepuluh kali, jika harus berpidato didepan banyak orang. Namun, Saipul mengaku bangga dan berterima kasih karena sambutan pemerintah dan warga Lumajang sangat luar biasa.

"Saya gerogi, mending saya bertanding sepuluh kali dari pada sambutan didepan banyak orang. Saya berterima kasih kepada Pemerintah dan warga Lumajang karena telah memberikan sambutan yang luar biasa," pungkasnya.(Yd/red)

Pengakuan Terduga Pelaku Penanam Ganja

Ladang Ganja di Hutan TNBTS Argosari Lumajang Sudah Panen Sekali

Lumajang - Ladang ganja di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) dusun Pusung Atas Desa Argosari Kecamatan Senduro ternyata sudah berlangsung selama 9 bulan. Dari pengakuan pelaku, penanaman ganja dilakukan sejak bulan Januari 2024 dan sudah panen satu kali. Saat hendak panen kedua, keberadaan ladang ganja di hutan TNBTS keburu diketahui.