Listrik Mati

PLN Padam, Plaza Telkom Lumajang Jadi Jujukan Netizen

Penulis : lumajangsatu.com -
PLN Padam, Plaza Telkom Lumajang Jadi Jujukan Netizen
Warganet Lumajang berkumpul di Plaza Telkom untuk online dan ngecharge handphone.

 Lumajang (lumajangsatu.com) - Saat terjadi pemadaman listrik oleh PLN, warga Lumajang kelimpungan mencari sumber energi untuk smartphonenya. Akhirnya, Plaza Telkom di Jalan Panglima Sudirman dijadikan tempat anak muda untuk me-ngecharge dan online bersama, Rabu(5/9/2018) malam.

Hal yang sama terjadi, ketika sejumlah desa di wilayah kota Pisang terjadi pemadaman. Lagi-lagi kantor Telkom itu dijadikan jujukan untuk online ria.

"Kita pilih Plaza Telkom karena listrik dari Genset dan bisa online pakai wifi.id," ujar Sasa, salah satu pelajar kota Lumajang.

Bagi dia, kebutuhan untuk online menyelesaikan tugas kuliah. Sehingga, bersama beberapa temanya datang ke Plaza Telkom. "Ini bareng sama 4 teman," jelasnya.

Bukan hanya kalangan pelajar, mahasiswa, tetapi juga para pelaku usaha jualan online. Mereka, sibuk mencari lokasi fasilitas publik untuk mengecharge dan online.

"Saya harus cek pakai laptop, di email sudah banyak pemeritahuan," jelas Ashanty warga kota Lumajang.

Menurutnya, jika tidak segera dijawab melalui website tempatnya jualan, bisa dipunish. Selain itu, pembeli bisa membatalkan bila tidak segera dijawab.

"Kalau PLN Padam, ribet juga ya," paparnya.(ls/red)

Editor : Redaksi

Sosialisasi Keputusan Kemenpan-RB

Komisi A DPRD Dukung Penerapan P3K Paruh Waktu di Pemkab Lumajang

Lumajang - Komisi A DPRD Kabupaten Lumajang terus menunjukkan komitmennya dalam memperjuangkan kesejahteraan tenaga kerja Non-ASN dengan menyelenggarakan sosialisasi Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KepmenPANRB) Nomor 16 Tahun 2025 tentang Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Paruh Waktu. Kegiatan ini berlangsung dalam format talkshow di acara Jelita yang disiarkan oleh LPPL Radio Suara Lumajang pada Kamis (13/02/2025).

Dindikbud

Tenaga Guru Honorer 718 di Lumajang Jalani Evaluasi

Lumajang - Sebanyak 718 tenaga honorer di lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lumajang telah menjalani tahap evaluasi dalam dua kategori, yaitu Non Database (tidak ikut tahap 1) sebanyak 223 orang dan Data Based (ikut tahap 2) sebanyak 495 orang. Evaluasi ini bertujuan untuk memastikan keberlanjutan tenaga honorer sesuai dengan regulasi dan kebutuhan lembaga.