Wisata Dunia Netizen

Kebangkitan Negeri Khayangan Cemoro Lawang Ancam Wisata Lumajang

Penulis : lumajangsatu.com -
Kebangkitan Negeri Khayangan Cemoro Lawang Ancam Wisata Lumajang
Destinasi Alam di Cemoro Lawang Negeri Khayangan Probolinggo. ( foto guideku.com)

Lumajang (lumajangsatu.com) - Cemoro lawang merupakan pintu masuk ke obyek wisata Gunung Bromo dari Kabupaten Probolinggo. Tak ingin kalah bersaing dalam menyajikan destinasi, Desa yang dijulukan Negeri Khayangan terus bersolek dan menambahkan atraksi wisata.

Jika 2 tahun terakhir netizen sering membicarakan soal B-29 dengan Desa Argosari bersama julukannya Negeri Diatas Awan. Kini, para netizen mulai beralih ke Cemoro Lawang dengan berbagai Destinasi wisata barunya.

Bahkan, ada destinasi baru di Desa Lumbang Kecamatan Sukapura - Probolinggo sebuah spot foto berlatar belakang pegunungan Bromo.

Dari penelusuran lumajangsatu.com jejak digital diberbagai situs, blog dan media sosial, Negeri Khayangan Cemoro Lawang mulai banyak dibahas. Data digital perdetik melalui sebuah alat penelusuran wisata Indonesia, bangkitnya pelaku wisata di Bromo juga mengeser perbincangan netizen.

Sebelumnya, jejak digital ramainya Destinasi Gunung Gambir dengan jembatan kayu diatas kebun teh mampu mengeser perbincangan netizen di Jawa Timur.

Loemadjang Djadoel mampu membawa netizen bergeser ke Lumajang dalam memperbincangan wisata di Jawa Timur. Fenomena Awan Caping Semeru mampu kembali mengeser netizen berbincang soal Lumajang dengan gunung tertinggi di Pulau Jawa.

Check point tempat pengunjung wisata di Desa Argosari yang dipersoalkan warganya. Juga menjadi dampak terburuk bagi netizen memperbincangkan soal B-29.

Tarif ojek tak tentu nilai harga jasa juga menjadi perbincangan netizen diberbagai ruang diskusi. Bagaimana dengan Lumajang kedepan, bangkitnya Cemoro Lawang Probolinggo. Sangat menarik dinanti. (ls/red)

Editor : Redaksi

Spesialis Melukai Korban

Pelajar Disabet Saat Berteduh, Jejak Begal Sadis Lumajang Terungkap

Lumajang – Fakta mengejutkan terungkap dari pengungkapan kasus kriminal di Kabupaten Lumajang. Dua tersangka berinisial AS (30) Desa Wonoayu Kecamatan Ranuyoso dan MH (37) Desa Ranuyoso Kecamatan Ranuyoso diketahui merupakan begal sadis yang kerap melukai korbannya. Aksi kejahatan keduanya diduga kuat telah berlangsung sejak 10 Mei 2025 sesuai cctv yang beredar dan terjadi di sedikitnya delapan tempat kejadian perkara (TKP) di wilayah Lumajang dan sekitarnya.

Begal Sadis

Teror Delapan TKP Berakhir, Pelaku Curanmor Lumajang Tewas Saat Diamankan

Lumajang * – Kepolisian Resor Lumajang berhasil mengungkap rangkaian tindak pidana pencurian dengan pemberatan, penganiayaan berat, serta perlawanan terhadap petugas, yang dilakukan dua tersangka berinisial AS (30) Desa Wonoayu Kecamatan Ranuyoso dan MH (37) Desa Ranuyoso Kecamatan Ranuyoso. Keduanya diketahui terlibat dalam sedikitnya delapan tempat kejadian perkara (TKP) di wilayah Kabupaten Lumajang dan sekitarnya.

Bantuan dari Presiden RI

Pemerintah Lumajang Hadirkan Pembangunan Berorientasi Manusia Melalui Becak Listrik

Lumajang  – Arak-arakan becak listrik yang melintas di pusat Kota Lumajang menjadi penanda arah pembangunan daerah yang menempatkan manusia sebagai pusat kebijakan. Program ini menunjukkan bahwa pembangunan tidak semata diukur dari proyek infrastruktur berskala besar, melainkan dari kebijakan yang benar-benar menyentuh kebutuhan masyarakat kecil, khususnya tukang becak lansia yang selama ini menjadi bagian penting mobilitas kota.