Waspada Bencana Alam

Kapolres Lumajang Berikan Bantuan Pada Korban Banjir Rowokangkung

Penulis : lumajangsatu.com -
Kapolres Lumajang Berikan Bantuan Pada Korban Banjir Rowokangkung
Kapolres Lumajang, AKBP Arsal mengangkat bantuan makanan untuk para korban banjir.

Lumajang (lumajangsatu.com) - Kapolres Lumajang beserta Perwira lain dari Polres Lumajang serta dari Kodim 0821 Lumajang turun langsung untuk meninjau keadaan desa Sidorejo serta memberikan bantuan untuk meringankan beban korban banjir.

Tercatat 676 KK, dari 2 desa Sidorejo dan dusun Ganitri yang semuanya ada di kecamatan Rowokangkung, harus diungsikan ke Balai desa Sidorejo karena sebagian besar rumah mereka terendam banjir. Adapula dari mereka memilih mengungsi ke rumah sanak saudara yang  memiliki letak rumah lebih tinggi ketimbang  menggenang diwilayah tersebut.

Kapolres Lumajang AKBP Muhammad Arsal Sahban  menuturkan  sangat prihatin dengan kejadian ini, dikarenakan jumlah korban terkena dampak musibah banjir ini cukup besar. Pihaknya dari jajaran Polres Lumajang sekaligus membawa bantuan berupa supermie, biskuit-biskuit dan air mineral.

"Jangan khawatir, kami akan terus berusaha semaksimal mungkin meringankan saudara kita yg sedang terkena musibah banjir ini. kehadiran kami sebagai wake up call bagi masyarakat mampu untuk dapat hadir di sini menyumbangan sebagai rezekinya untuk membantu saudara kita yg membutuhkan ". ujar Arsal.

Polres Lumajang, pemda, Kodim 0821 serta BNPB hadir dan mengirim personel untuk mengevakuasi warga yg masih terjebak banjir didalam rumahnya. (res/ls/red)

Editor : Redaksi

Nama : Naomi Nathanael

Mahasiswa Perlu Peka Menyikapi Kenaikan Harga Pokok Masyarakat

Surabaya - Kenaikan harga bahan pokok, termasuk bahan bakar minyak (BBM), merupakan isu yang kerap kali menimbulkan keresahan di tengah masyarakat. BBM adalah komponen vital yang mempengaruhi hampir setiap aspek kehidupan, mulai dari transportasi hingga produksi barang dan jasa. Ketika harga BBM naik, efek domino yang dihasilkan bisa merambah ke berbagai sektor, mengakibatkan kenaikan biaya hidup secara keseluruhan. Dalam situasi seperti ini, peran mahasiswa sebagai agen perubahan sosial sangatlah krusial. Namun, tidak semua mahasiswa memiliki kepekaan atau pemahaman yang cukup dalam menyikapi fenomena ini.