Content: / /

Begal Mat Kecer Ditembak Tim Reaksi Cepat Anti Bandit Polres Lumajang

Hukum Dan Kriminal

23 Maret 2020
Begal Mat Kecer Ditembak Tim Reaksi Cepat Anti Bandit Polres Lumajang

Mat KecerBuronan Begal usai ditangkap Tim Reaksi Cepat Anti Bandet Polres Lumajang.

Lumajang - Tim Reaksi cepat anti bandit Polres Lumajang berhasil meringkus buron pelaku pencurian dengan pemberatan (curat) dan pencurian dengan kekerasan (curat), Muhammad Kosim alias Mat Kecer (28) warga Kedungjajang ditangkap di rumahnya, Kamis (19/3/2020).

"Pada saat akan ditangkap tersangka berusaha kabur dengan melawan petugas,karena membahayakan petugas kami langsung memberikan tindakan tegas terukur dengan menembak dua kakinya,” terang Kasat Reskrim Polres Lumajang AKP Masykur, Senin (23/3/2020).

Saat dilakukan penangkapan dan penggeledahan di rumah tersangka polisi mengamankan 1 sepeda motor honda CBR, 1 Sepeda Motor Yamaha Vega, dan dua KTP, 1 SIM, 1 KTM. Selain itu, barang bukti lainnya 1 bilah celurit, 1 buah senapan angin, dan tiga buah plat nomor.

“Kami juga mengamankan mobil Innova abu-abu nomor polisi B1287 POU yang digunakan tersangka bersama komplotannya untuk beraksi,” terang AKP Masykur.

Setiap beraksi tersangka selalu bersama dengan ketujuh pelaku lainnya yang sebagian sudah ditangkap dan menjalani proses hukum ,satu tewas dan satu masih buron.

Penangkapan pelaku berdasarkan laporan dari Hamsani (45) salah satu korban warga Desa Grobogan Kecamatan Kedungjajang pada pertengahan tahun 2016 , pelaku melakukan aksinya dengan cara merusak pintu dan mengikat korban hingga menguras harta. Komplotan ini termasuk sadis dan tak segan-segan untuk membunuh korban.

Kasat Reskrim Lumajang AKP Masykur mengungkapkan bahwa sudah 4 pelaku yang berhasil tertangkap dan komplotan ini kerapkali beraksi dijalanan. Modusnya dengan cara menghadang menggunakan celurit kemudian merampas motor korban.

Kapolres Lumajang AKBP Adewira Siregar SIK M,Si melalui Kasubag Humas Polres Lumajang IPDA Catur Budi Baskara menambahkan pihaknya masih melakukan pengembangan pengejaran terhadap para pelaku yang masih buron. "Kami yakin 3 pelaku yang masih DPO akan tertangkap" Kata Catur. (ind/ls/red)

Facebook

Twitter

Redaksi