Harus Mengajukan ke Dinas

Pemandian Alam Selokambang Lumajang Hanya Dibuka Untuk Terapi

Penulis : lumajangsatu.com -
Pemandian Alam Selokambang Lumajang Hanya Dibuka Untuk Terapi
Pemandian Alam Selokambang di Desa Purwosono Kecamatan Sumbersuko Kabupaten Lumajang

Lumajang - Masa new normal sejumlah objek wisata di Kabupaten Lumajang mulai dibuka untuk menerima kunjungan. Namun, objek wisata pemandian alam Selokambang yang dikelola Dinas Pariwisata dan kebudayaan (Disparbud) belum dibuka.

"Belum dibuka mas," ujar Yudi Prasetyo, Kebid Destinasi Wisata Disparbud Kabupaten Lumajang kepada Lumajangsatu.com, Senin (27/07/2020).

Ditanya soal bagi warga yang ingin melakukan terapi di Selokambang bisa mengajukan ke Diparbud. Setelah mengajukan ke Dinas, akan dibuatkan pengantar agar bisa berendam dan melakukan terapi di Selokambang.

Setiap pagi, biasanya banyak warga Lumajang yang berendam di Selokambang. Diyakini, aiar Selokambang bisa dijadikan terapi dan bisa mengobati berbagai macam penyakit.

"Kalau yang mau terpai bisa mengajukan ke Dinas, nanti kita buatkan pengantar," jelasnya.

Yudi menghimbau kepada pengelola objek wisata yang sudah menerima kunjungan wisatawan untuk menerapkan protokol ketat. Jangan sampai objek wisata di Lumajang menjadi klaster baru penularan Covid 19.(Yd/red)

Editor : Redaksi

Bantuan dari Presiden RI

Pemerintah Lumajang Hadirkan Pembangunan Berorientasi Manusia Melalui Becak Listrik

Lumajang  – Arak-arakan becak listrik yang melintas di pusat Kota Lumajang menjadi penanda arah pembangunan daerah yang menempatkan manusia sebagai pusat kebijakan. Program ini menunjukkan bahwa pembangunan tidak semata diukur dari proyek infrastruktur berskala besar, melainkan dari kebijakan yang benar-benar menyentuh kebutuhan masyarakat kecil, khususnya tukang becak lansia yang selama ini menjadi bagian penting mobilitas kota.

Solidaritas

Harjalu ke-770, Lumajang Rayakan Momen Penenang yang Penuh Makna

Lumajang — Menjelang akhir tahun, Kabupaten Lumajang kembali menggelar rangkaian peringatan Hari Jadi ke-770 dengan suasana yang lebih teduh dan sarat makna. Tahun ini, seluruh kegiatan dikemas secara edukatif, menghadirkan pelayanan publik, serta memperkuat ikatan sosial masyarakat di tengah berbagai tantangan yang dihadapi daerah.