Lumajang(Lumajangsatu.com) - PSIL U-17 untuk Piala Soeratin diminti pemian muda Lumajang untuk bergabung. Terbukti, seratus lebih pemain muda ikut seleksi PSIL Yunior di Stadion Semeru Lumajang, Jum'at(13/6). Pengamanatan Lumajangsatu.com, ratusan pemain tampak antusias saat diseleksi untuk bisa memperkuat klub sepak bola Kebangaan masyarakat Lumajang. Sejumlah pemain dari klub internal dan non internal bersaing untuk menjadi yang terpilih. Manajer PSIL, H. Thoriq yang datang langsung melihat seleksi pemian PSIL yunior mengaku sangat bangga dengan semangat anak muda Lumajang dalam bermain bola. Dirinya sangat berharap generasi baru sepak bola Lumajang kali ini bisa berprestasi. "Saya berharap anak muda PSIL ini, bisa bertarung dan bersaing di Piala Soeratin," terangnya. Sejumlah pelatih klub ikut hadir untuk melihat pemain bola masa depan. Tak jarang, mantan pemain Liga Remaja dan POPDA ikut bersaing untuk mengisi skuad PSIL U-17.(ray/red)
olah raga
Berakhir Baku Hantam, Persebo Bondowoso Hajar Persid Jember 2-1
Lumajang(lumajangsatu.com)- Pertandingan Divisi Utama Liga Indonesia antara Persid Jember melawan Persebo Bondowoso di Stadion Semeru Lumajang di Warnai Batu Hantam, Kamis (12/06/2014). Pemain dan Official terlibat baku hantam, bahkan wasit harus mengeluarkan 4 kartu merah untuk pemain Persebo dan Persid Jember. Pada babak pertama permainan sudah terlihat akan berlangsung memanas karena pemain Persid tidak terima dengan hadiah penalti yang diberikan wasit kepada Persebo Bondowoso. Eksekusi sukses dilakukan Ali Usman dan kedudukan 1-0 untuk kemanangan Persebo. Memasuki babak kedua, Persid meningkatkan tensi permainannya dan akhirnya sukses untuk mengejar ketertinggalan dan kedudukan menjadi 1-1 melaui pemain asing Persid Elie Mbom. Namun, tensi permainan semakin memanas bahkan adu jotos antar pemain tidak dapat terhindarkan dan wasit mengeluarkan kiper Persebo dari lapangan. Kericuhan semakin parah dan wasit sempat menghentikan jalannya pertadingan karena kericuhan semakin meluas dan terpaksa aparat kepolisian harus turun ketengah lapangan untuk melarai perkelahian antar pemain dan official kedua tim. Menjelang akhir pertandingan, Ali Usman kembali berhasil membobol gawang Persid dan kemudian berujung pada ricuh karena kiper persid menganggap hakim garis tidak netral. Menurut kiper Persid seharusnya posisi pemain Persebo offside namun hakim garis tidak mengangkat berdera dan kedudukan 2-1 untuk kemenangan Persebo. Setelah pertadingan usai, kiper dan sejumlah pemain Persid Jember mengejar hakim garis yang dianggap tidak netral. Namun, karena polisi sudah siap megamankan, hakim garis urung jadi bulan-bulanan pemain Persid dan langsung diamankan masuk keruang ganti. "Woi-woi wasit bagsat, tidak netral," teriak supporter Persid yang menunggu dipintu keluar Stadion Semeru.(Yd/red)
Inilah Jadwal Piala Dunia Brazil 2014
Lumajang(lumajangsatu.com)- Meski Indonesia tidak ikut dalam pesta sepak bola dunia, namun semarak piala dunia 2014 di Brazil, juga terasa sampai ke tanah air. Sao Paulo menjadi tempat terhormat berlangsung laga pembukaan, Opening Match, pada tanggal 12 Juni 2014. Sedangkan Rio de Janeiro terpilih sebagai lokasi final penentu dari turnamen sepakbola paling bergengsi di dunia. Berikut Jadwal Piala Dunia 2014 Brazil Grup A 13 Juni : Brazil - Kroasia : 03.00 13 Juni : Meksiko - Kamerun : 23.00 18 Juni : Brazil - Meksiko : 02.00 19 Juni : Kamerun - Kroasia : 04.00 24 Juni : Kamerun - Brazil : 03.00 24 Juni : Kroasia - Meksiko : 03.00 Grup B 14 Juni : Spanyol - Belanda : 02.00 14 Juni : Chile - Australia : 05.00 18 Juni : Australia - Belanda : 23.00 19 Juni : Spanyol - Chile : 02.00 23 Juni : Australia - Spanyol : 23.00 23 Juni : Belanda - Chile : 23.00 Grup C 14 Juni : Kolombia - Yunani : 23.00 15 Juni : P. Gading - Jepang : 08.00 19 Juni : Kolombia - P. Gading : 23.00 20 Juni : Jepang - Yunani : 05.00 25 Juni : Jepang - Kolombia : 03.00 25 Juni : Yunani - P. Gading : 03.00 Grup D 15 Juni : Uruguay - Kosta Rika : 02.00 15 Juni : Inggris - Italia : 04.00 20 Juni : Uruguay - Inggris : 02.00 20 Juni : Italia - Kosta Rika : 23.00 24 Juni : Italia - Uruguay : 23.00 24 Juni : Kosta Rika - Inggris : 23.00 Grup E 15 Juni : Swiss - Ekuador : 23.00 16 Juni : Perancis - Honduras : 02.00 21 Juni : Swiss - Perancis : 02.00 21 Juni : Honduras - Ekuador : 05.00 26 Juni : Honduras - Swiss : 03.00 26 Juni : Ekuador - Perancis : 03.00 Grup F 16 Juni : Argentina - Bosnia H. : 05.00 17 Juni : Iran - Nigeria : 02.00 21 Juni : Argentina - Iran : 23.00 22 Juni : Nigeria - Bosnia H. : 05.00 25 Juni : Nigeria - Argentina : 23.00 25 Juni : Bosnia H. - Iran : 23.00 Grup G 16 Juni : Jerman - Portugal : 23.00 17 Juni : Ghana - USA : 05.00 22 Juni : Jerman - Ghana : 02.00 23 Juni : USA - Portugal : 04.00 26 Juni : USA - Jerman : 23.00 26 Juni : Portugal - Ghana : 23.00 Grup H 17 Juni : Belgia - Aljazair : 23.00 18 Juni : Rusia - Korea S. : 05.00 22 Juni : Belgia - Rusia : 23.00 23 Juni : Korea S. - Aljazair : 02.00 27 Juni : Korea S. - Belgia : 03.00.(Red)
Persebo Tahan Imbang Persewangi 0-0
Lumajang(lumajangsatu.com)- Pertandingan liga Divisi Utama PSSI Indonesia antara Persebo Bondowoso Vs Persewangi Banyuwangi di Stadion Semeru Lumajang, bermain imbang dengan skor 0-0, Senin (09/06/2014). Bagong Ismayudi, Pelatih Persewangi mengaku permainan anak asuhnya kurang tenang karena terpancing lawan yang bermain dengan tensi tinggi. "Mereka kurang tenang mas, itu saja kekurangannya permainan anak-anak," ungkap pria asli kelahiran banyuangi itu. Ia juga mengaku permainan Tim Persewangi sudah lebih baik, namun mereka hanya kurang mendapat peluang gol. "Tapi lumayan lah, seenggaknya Pemain Persebo pada babak kedua down, dan mereka sudah tidak punya speed lagi," tambahnya. Sementara Bambang, pelatih Persebo mengaku bangga dengan permainan anak asuhnya dengan bermain maksimal di lapangan semeru meskipun tidak bisa memanfaatkan peluang pinalti pada babak pertama. " 99% Kemungkinan gol, namun 1% nya kemungkinan tidak gol, kegagalan penalti itu biasalah mas, tapi saya bangga karena anak-anak sudah bermain dengan maksimal," ujarnya pada sejumlah wartawan. Permainan berlangsung imbang hingga sang wasit meniupkan peluit panjang yang bertanda permainan sudah usai. Pelatih persebo berharap pada permainan selanjutnya dapat meraih poin penuh. "Tetap target kami poin penuh mas," tambahnya.(Mad/red)
Tak Terima Pemain PSIL Dipukul, The Bless Desak Perseden Minta Maaf
Lumajang(lumajangsatu.com)- Pasca insiden pemukulan terhadap pemain PSIL Lumajang oleh Suporter Perseden Denpasar, The Bless Mania tidak akan menerima permintaan maaf kalau tidak secara resmi lewat media cetak/elektronik, Rabu (04/06/2014). Burhan, salah satu anggota The Bless Mania mengaku, pemukulan yang dilakukan oleh suporter Perseden itu merupakan penghinaan bagi putra wirabhumi Lumajang dan tidak akan digubris permintaan itu kalau hanya lewat sms. "Ditunggu surat resmi dan perminta maaf lewat media sebelum ada etika baik kami sepakat menganggap mereka musuh," cuplikan smsnya. Insiden pemukulan itu sangat disayangkan oleh The Bless Mania, sebab kedatangan Tim Perseden ke kota pisang Lumajang disambut dengan baik, namun tuan rumah Perseden malah menerima Tim PSIL serta jajaran dan The Bless dengan perlakuan keras. "Padahal ketika perseden datang keLumajang kita menyambutnya dengan baik, Tapi mengapa ketika kita yang datang ke Pulau Dewata kok malah di sambut dengan pemukulan seperti ini," ujar salah satu The Bless Mania di media Sosial.(Mad/red)
Wow..! PSIL Hancurkan Jember United 5-1
Badung(lumajagsatu.com) - PSIL berhasil menghancur Jember United dengan skor 5-1 di Stadion Badung-Bali. Laskar Wirabhumi bermain beringas dan membombandir pertahanan laskar Nusa Barong. PSIL menekan sejak menit awal, karena dengan kemenangan bisa memiliki nafas untuk lolos. Kemenangan sebuah harga mati untuk bisa melaju ke Babak kedua. Meski PSIL harus menunggu hasil pertandingan Perseden Vs Persikapro apakah kalah, seri atau menang tim asal Bali itu. Pemain PSIL bak kesetanan, karena tidak mau menjadi pecundang di grup G. Parade Gol PSIL dimulai meit 2 dari Anang, kemudian Harmoko menit 28, Darsono meit 42, Dean 84 dan Ditutup oleh Gol Andre menit 89. "Anak-anak main bagus sekali, mereka memiliki semangat tempur luar biasa," ujar Pelatih PSIL, Jonathan.(ray/red)
Seri Lawan Badung, Nasib PSIL Diujung Jurang
Badung(lumajangsatu.com) - Nasib PSIL Lumajang benar-benar diujung jurang untuk bisa menembus divisi Utama. Pasalnya, PSIL bertanding melawan PS Badung berakhir imbang dengan skor kacamata 0-0 di Stadion Jimbaran-Bali. PSIL yang hanya mengandalkan pemain lapis kedua tidak bisa menciptakan gol. PS Badung yang melakukan serangan diberbagi lini bisa dimentahkan PSIL. Skenario PSIL harus melawan PS Badung dengan pemain lapis kedua terbukti. PSIL tidak mengigit untuk menjebol gawang Badung yang sebelumnya anak-anak PSIl Kalah 0-2. Perseden yang sebelumnya bermain imbang dengan PSIL, ketika melawan PSID jombang menang dengan skor telak 6-0. Klasemen sementara, Badung masih poin 20, Perseden menjadi 19 dan PSIL masih bertahan di poin 18. PSIL dalam kondisi kritis untuk lolos, pasalnya pesaing terdekatnya, Perseden masih menyisahkan satu pertandingan melawan Persikapro dan PSIL melawan Jember United. "Tak ada pertandingan usai, kita akan meraih kemenangan dan berharap perseden main seri dengan persikapro," ungkap Mikko Agus Pribadi.(ray/red)
Hadapi PS Badung, 5 Pemain Inti PSIL Dilarang Tampil
Badung(lumajangsatu.com) - Skenario PS Badung untuk melucuti kekuatan PSIL benar-benar terjadi. Pasalnya, 5 Pemain inti dari Laskar Wirabhumi dilarang tampil melawan PS Badung lantar akumulasi kartu kuning dan merah. Akibatnya, Pemain inti yakni Dedi Hugo, Harmoko, Nanda, Nur, termasuk sang Kaptes Sudarsono tidak tampil di laga Krusial. Pasalnya, PS Badung ingin ditemani saudara tuanya Perseden Denpasar melenggang ke babak selanjutnya. Pelatih PSIL, Jonathan mengaku, anak asuhnya harus siap tempur meski 5 Pemainya harus absen melawan tim tuan rumah. PSIL harus all out untuk menang, agar memudahkan lolos ke babak selanjutnya. "Hari ini harus main keras dan menang, itulah kuncinya," ungkap mantan pemain Arema 80-an itu. Untuk Klasemen PS Badung 19 poin, Lumajang 17 poin dan Perseden 16 poin, jadi 3 tim ini yang berpeluang besar lolos ke babak selanjutnya. (ray/red)
Ratusan The Bless Mania Siap Dukung PSIL di Bali
Lumajang(lumajangsatu.com) - Ratusan The Bless Mania pendukung fanatik PSIL Lumajang akan ke Pulau Dewata untuk memberikan support para timnya. Ratusan supporter ini, akan menggunakan sepeda motor dan angkutan umum. "Isnyallah ada ratusan supporter yang berangkat," kata Mursid, salah satu koordinator The Bless Mania. The Bless Bali akan siap menampung The Bless Lumajang, Jember dan Banyuwangi. The Bless Mania berharap anak asuh Jonathan memiliki daya tempur luar biasa. "Sebagai suppoter jelas, akan mendukung timnya dimana saja," imbuhnya. Zaky salah satu The Bless Bali, mengaku siap menyambut rekan-rekannya di Bali. Karena bermain di Badung, titik kumpul berada di pantai Kuta. "Disana akan ditunggu The Bless Bali yang berasal dari Tempeh, Pulo, Senduro, Jarit dan Yosowilanggun. PSIL penyatu masyarakat Lumajang," ungkapnya pria asal Senduro.(ray/red)
PSIL Menuju DIvisi Utama Perlu Dukungan Semua Pihak, Pemerintah Wajib!
Lumajang(lumajangsatu.com) - Demi PSIL menuju Divisi Utama, Supporter Fanatik PSIL "The Bless Mania" berharap ada campur tangan pemerintah untuk mendukungnya. PSIL bisa kekasta liga Profesional bukan hanya pemain, manajemen, pemilik klub lokal, tetap peran serta pemerintah. Para supporter berharap ada perbaikan lapangan di Stadion Semeru, adanya tribun disisi timur, peran serta kepala daerah datang ke Stadion mendukung PSIL main. Selain itu, mendukung dalam promosi PSIL, karena promosi PSIL juga promosi Kabupaten Lumajang. "Jadi Pemkab Lumajang bersama DPRDnya juga harus aktif, agar PSIL bisa menjadi identitas kotanya," ungkap Mursid, salah satu koordinator The Bless Mania. Sementara, Harry Purwanto salah satu pemerhati SUpporter di Lumajang mengaku, adanya keterlibatan semua pihak untuk kemajuan sepak bola di Lumajang. PSIL adalah salah satu identitas kota di kaki Gunung Semeru. "Lihat Arema, Persib, Persebaya sebuah identitas kota disegala bidang budaya, ekonomi, pendidikan dan olahraga, jadi perlu campur tangan semua pihak," ujar jurnalis online itu. Harry melihat dukungan PSIL bukan hanya dana tetapi do;a serta support lainya. Pasalnya, sepak bola sudah menjadi olah raga di Lumajang sejak lama mulai jaman kolonial, kemerdekaan dan kekinian. "Jumlah lapangan bola di Lumajang mencapai ratusan, ini bukti sepak bola sangat diminati masyarakat. Sepak bola adalah olaharaga rakyat," terangnya.(ray/red)