psil

Lumajang (lumajangsatu.com) - Lolos ke 16 besar Liga 3 Zona Jawa Timur, PSIL Lumajang berada di grup Neraka. Lawan-lawannya, Persedikab Kediri, Deltras Sidoarjo dan Lamongan FC.Ketua Askab PSSI Lumajang, H.Thoriq meminta anak asuh Misnadi Amrizal tidak meremehkan lawan dan bermain spartan disetiap pertandingan. Nyaris tidak lolosnya PSIL ke babak 16 besar, dikarenakan faktor pemain mudah puas diri."Anak-anak sudah saya minta bermain sepenuh hati dan jiwa, karena berpengaruh pada karir mereka selanjutnya," ungkapnya.Thoriq melihat ada perkembangan positif di skuad PSIL, karena pemainya sudah lama berkumpul sekitar 3 tahunan. Apalagi, pemain Senior yang bergabung seperti Puguh dan Arin mampu membimbing adik-adiknya."MOdalnya semangat, insyllah skill dan kemampuan sama di grup ini," terangnya.Sementara pelatih PSIL, Misnadi Amrizal meminta anak asuhnya tetap jaga kondisi, tidak tidur terlalu malam. Karena, pemain yang tidur terlalu malam akan berpengaruh dipertandingan."Kuncinya disiplin dan menerapkan instruksi pelatih," paparnya.(ls/red)

Lumajang (lumajangsatu.com) - PSIL Lumajang akhirnya lolos secara dramatis ke babak 16 besar dalam kompetisi Liga 3 PSSI Jawa Timur. Hal itu terjadi, setelah PSIL Lumajang berhasil menundukkan Jember United 0-1 di lapangan Secaba Jember.PSIL Lumajang berhasil unggul lebih dulu dibabak pertama pada menit ke-15 oleh Okta. Kedudukan 0-1 tetap bertahan hingga jedah babak pertama dan di babak kedua tidak tercipta gol tambahan."Alhamdulillah, kita berhasil lolos 16 besar mas. Meskipun harus berjuang ketat di grup D Liga 3 PSSI Jawa Timur," ujar Misnadi Amrizal, Head Coach PSIL Lumajang, Jum'at (27/07/2018).psil LumajangKedantangan pemaian dan official PSIL Lumajang langsung disambaut oleh ketua Askab PSSI Lumajang di Amanda. H. Thoriq berpesan, dalam setiap pertandingan tidak ada yang mudah dan semuanya berat.PSIL Lumajang hampir tidak lolos, karena mengentengkan lawan saat berjumpa Putra Jombang di Stadion Semeru sehingga berakhir imbang 3-3. Padahal, saat melawan Putra Jombang di putaran pertama, PSIL dengan mudah mengalahkannya."Saya berpesan kepada para pemaian, jangan pernah mengangggap remeh lawan kita. Karena itu akan jadi awal kekalahan kita. Itu terjadi saat lawan Putra Jombang. Hampir saja PSIL Lumajang tidak lolos," pungkasnya.Di Grup D Liga 3 PSSI Jatim, PSIL berada di posisi kedua setelah menggeser Probolinggo United. Pada pertandingan terkahir, PSIL masih kalah 1 poin dengan Probolinggo United dengan sama-sama menyisakan 1 kali pertandingan.Saat melawan Jember United, Probolinggo kalah 1-0 dan memberi peluang bagi PSIL Lumajang untuk bisa lolos babak 16 besar. Kesempatan itu tidak disiasiakan, dan PSIL Lumajang berhasil menang dramatis atas Jember United dengan skor 0-1.(Yd/red)

Lumajang (lumajangsatu.com) - Saat menjamu Putra Jombang, PSIL Lumajang gagal meraih poin penuh. Bermaian di Stadion Semeru, anak-anak PSIL dipakasa berbagi poin karena ditahan imbang 3-3.Sebenarnya, PSIL membuka keunggulan telrebih dahulu deminit ke-3 oleh Joeang Pilardo. Namun, dimenit ke-33 oleh Santiogo Tri Kurniasandi, Putra Jombang mampe menyamakan kedudukan 1-1.Pada menit ke 63, PSIL kembali menambh gol oleh Adam Malik, namun hanya bertahan beberap menit saja. Pada menit ke 61, Santiago kembali menyamakan kedudukan menjadi 2-2.PSIL kembali unggul lewat sepakan kaki Wawan Iswoyo di menit ke-67. Namun, mendekati akhir pertandingan, skuad PSIL kembali kebobolan oleh Guntur Nur Hasan di menik ke-83 dan akhirnya kedudukan menjadi 3-3.PSIL vs Putra JombangMinsnadi Amrizal, Head Coach PSIL Lumajang menyatakan dengan hasil tersebut PSIL cukup berat lolos kebabak berikutnya. Pasalnya, PSIL masih kalah dengan Probolinggo United.Meskipun, sisa pertandingan sama-sama tinggal satu kali melawan Jember United (JU). Jika Probolonggo United kalah, maka peluang PSIL masuk babak berikutnya masih besar. "Semoga masih ada kesempatan PSIL bisa masuk ke babak berikutnya," jelasnya.Selama babak penyisihan di grup D, PSIL Lumajang termasuk tim yang cemerlang. Tercatat, PSIL menang empat kali, seri 4 kali dan kalah 1 kali. "Kita termasuk tim yang cemerlang, PSIL hanya kalah satu kali saja," pungkasnya.(Yd/red)

Lumajang (lumajangsatu.com) - Skuad PSIL Lumajang mengobrak-abrik Krisna FC Surabaya. Bermain di Stadion Semeru Lumajang, PSIL menang telak 6-1 dari tim tamu dalam lanjutan liga 3.Gol Krisna FC juga bukan gol murni, namun gol bunuh diri Candra Tri Sasongko di menit ke 9. Sejak awal, PSIL terus menekan tim tamu dan dimenit ke 7, Joeang Pilardo merobek gawang Krisna FC.Namun, gol bunuh diri Candra di menit ke-9 menyamakan kedudukan menjadi 1-1. Pada babak pertama, kedudukan masih imbang, namun pada babak kedua, skuad PSIL terus melakukan gempuran bertubi-tubi.Pada menit ke 56 dan 62, Adam Malik memastikan keunggulan tuan rumah, pada menit ke 67, Anggi Pradana juga menambah keunggulan. Hingga menit terakhir, 82 dan dan menik ke 92 di masa perpanjangan waktu, Adam Malik menambah dua gol untuk PSIL."Kita melihat anak-anak PSIL semakin solid dan sejak awal hingga akhir tidak pernah kendor dalam menyerang," ujar Misnadi Amrizal, Head Coach PSIL Lumajang, Selasa (03/07/2018).PSIL vs Krisna FCInstruksi dari pelatih bisa diterjemahkan oleh pemaian, sehingga serangan menjadi efektif. Meskipun, kata Misnadi, masih banyak peluang yang tidak bisa jadi gol, karena para pemain belum bisa mengontrol emosinya."Kita akan terus lakukan evaluasi, karena seharusnya golnya bukan 6 tapi 12. Anak-anak masih terlalu emoasi dalam menendang bola sehingga tidak terarah," jelasnya.Setelah mengalahkan Krisna FC Surabaya, PSIL akan menjamu Persekabpas Pasuruan. "Kita akan menyiapkan tim untuk menghadapi Persekabpas Pasuruan. Karena mereka adalah tim yang kuat," pungkasnya.(Yd/red)

Lumajang (lumajangsatu.com) - Meski mendapatkan perlawanan sengit, Skuad PSIL Lumajang mampu mengatasi Kanjuruhan FC. Bertempat di Stadion Semeru Lumajang, tim berjuluk Laskar Wirabhmi itu menang telak 3-1, Rabu (11/04/2018).Pada babak pertama, tim tuan rumah hanya mampu unggul 1-0 saja, lewat serangan cepat dimenit pertama oleh Yusron E.A. Skor 1-0 tetap bertahan hingga turun minum. Pada babak kedua, tim besutan Misnadi Amrizal itu meningkatkan tempo serangan.Hasilnya cukup memuaskan, dimenit 48 Khoirul Rozikin menambah keunggulan lewat sepakan jauh dari luar kotak penalti. Tuan rumah akhirnya unggul 2-0. Keunggulan tersebut tidak berlangsung lama, karena blunder yang dilakukan oleh penjaga gawang PSIL Lutfi Masrohan yang berbuah tendangan penlati.Ekseskusi dari titik putih sukses dilakukan oleh M. Sulton dan Kanjuruhan FC mengejar ketertinggalan 2-1 di menit ke 58. Skuad PSIL terus melakukan serangan dan pada menit ke 88, Raffi Ichlasul H, memantakan kemenangan PSIL Lumajang menjadi 3-1.Bambang HK, Manager PSIL Lumajang menyatkan gembira dengan 3 poin yang diraih oleh skuad PSIL Lumajang. Namun, jika melihat perlawanan Kanjuruhan FC dan sejumlah peluang, seharusnya PSIL akan lebih banyak memetik gol pada laga home tersebut."Saya lihat skuad PSIL belum maksimal meskipun sore ini menang ya. Kita akan terus lakukan evaluasi bersama tim pelatih, agar permainan PSIL semakin baik," jelasnya.Dalam pertandingan yang dipimpin oleh wasit Ahmad Sulton H, harus mengeluarkan 5 kartu kuning. Dua kartu kuning untuk tim tamu dan 3 kartu kuning untuk tim tuan rumah PSIL Lumajang.(Yd/red)

Lumajang (lumajangsatu.com) - Laga perdana mengawali Liga 3 PSSI Redgional Jatim, PSIL berhasil memetik kemenangan. Bermian di hadapan The Bles, tim berjuluk Laskar Wirabhumi itu berhasil menekuk Probolinggo United dengan skor 3-2.Jalannya pertandingan terbilang keras, sehingga sang pengadil lapangan yang dipimpin Farid Reisdianto harus mengeluarkan 6 kartu kuning, 4 untuk tuan rumah dan 2 untuk tim tamu. Babak pertama, kedudukan imbang 2-2, dan baru memasuki awal babak kedua. tuan rumah berhasil merobek jala gawang lawan.Gol tuan rumah dicetap oleh Puguh Wijaya di menit ke 25, disusul oleh Joeang Pilardo di menit tambahan babak bertama dan gol terkahir dipersembahkan Wawan Iswoyo dimenit 46. Sedangkan dari tim tamu, gol dicetak oleh Moh. Dega Solikin dimenit 27 dan M. Fery Adrianto di menit ke 20 babak pertama.Misnadi Amrizal, Head Coach PSIL Lumajang menyatakan dari segi hasil pertadingan sudah maksimal bisa mengamakan 3 poin. Namun. dari sisi permainan, anak asuhnya itu masih perlu banyak evaluasi. terutama di lini depan dan belakang.Ada dua peluang yang 90 persen harus bisa jadi gol, namun ternyata gagal dimanfaatkan dengan baik. Di sisi belakang, dua gol yang dicetak oleh Probolinggo United menunjukkan lini belakang masih kurang solid."Kalau dari segi hasil sudah maksimal yakni 3 poin, menang banyak atau sedikit yang penting menang. Namun, dari segi permainan harus banyak dilakukan evaluasi. Kemungkinan anak-anak masih grogi dan demam lapangan. Akan kita terus lakukan evaluasi," jelasnya.H. Thoriq, Ketua Askab PSSI Lumajang menyambut baik hasil perdana PSIL Lumajang melawan Probolinggo United. PSSI berharap PSIL Lumajang bisa lolos regional Jatim, jika bisa lolos ke Nasional."Skuad PSIL kali ini 99 persen adalah pemain asli daerah, kita ingin menggairahkan pembinaan club internal, jika hasilnya baik maka itulah hasil pembinaan asli Lumajang. Jika belum bisa lolos ketingkat lebih tinggi, maka pembinaan di club internal hasrus di lakukan evaluasi," pungkasnya.(Yd/red)

Lumajang (lumajangsatu.com) - Menyambut komptisi liga 3 PSSI regional Jawa Timur, PSIL Lumajang melakukan lauching. Kegiatan sekaligus sosialisasi pengurus dan program kerja Askab PSSI Kabupaten Lumajang, di Pondak Asri, Kamis (29/03/2018).H. Ngateman, Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indoesia (KONI) Kabupaten Lumajang mengapresiasi kegiatan PSSI. Meski dana hibah belum turun, namun program dan kegiatan Askab PSSI Lumajang tidak teganggu dan terus berjalan."Saya apresiasi kegitan PSSI Lumajang dan saya berterima kasih kepada sudara saya H. Thoriq karena program dan kegiatan PSSI tidak terganggu meskipun dana hibah belum turun," jelasnya.Prestasi sepak bola di Lumajang semakin menujukkan tren postif, terlbih lagi adanya liga profesional Semeru FC di Lumajang. "Saya berharap prestasi yang sudah dibangun terus ditingkatkan, PSIL harus bisa mencetap pemain-pemain handal," jelasnya.H. Thoriq, Ketua Umum Askab PSSI Lumajang yang juga CIO Semeru FC menyatakan bahwa PSIL dan Semeru FC adalah satu. Jika ada anggapan munculnya Semeru FC akan menghilangkan PSIL, itu adalah anggapan yang sangat salah."Semeru FC dan PSIL adalah satu, saya berharap pemain PSIL ketika sudah profesional bisa memperkuat Semeru FC," paparnya.Thoriq berharap semua club amatir anggota Askab PSSI dan agar semakin bersemnagat dalam melakukan pembinaan. "Kita berharap club amatir dan SSB di Lumajang semakin bersemangat dalam melakukan pembinaan, karena wadah prestasinya sudah ada, yakni PSIL dan Semeru FC," jelasnya.Bambang HK, Manager PSIL Lumajang meminta dukungan agar setiap kali pertandingan insan bola bisa datang ke Stadin Semeru Lumajang. PSIL akan melakono laha home tanggal 1-11-22 April 2018. PSIL akan satu grup dengan Probolinggu United, PersekabPas, Putra Jombang, kanjuruhan FC, Jember United dan Kresna FC.PSIL Lumajang ditukangi oleh Misnadi Amrizal sebagai head coach, dengan asisten pelatih Slamet Sampurno, Wahyu, dan pelatif kiper Alfindi.(Yd/red)

Lumajang (lumajangsatu.com) - Ratusan pemaian sepak bola U-17 mengikuti seleksi PSIL U-17 piala Soeratin, di Stadion Semeru Lumajang. Mulai pukul 14.00 wib, para pemaian dari penjuru Lumajang berkumpul untuk berlomba jadi skuad PSIL.

Lumajang (lumajangsatu.com) - Kompetisi liga tiga regional Jawa Timur akan segera diputar. Askab PSSI Lumajang sudah membentuk pengurus PSIL Lumajang untuk mempersiapkan pemain dalam mengikuti kompetisi tersebut.

Lumajang (lumajangsatu.com) - PSIL Lumajang untuk langsung lolos ke babak kedua dari Grup C Piala Soretain Zona Jawa Timur mendapat sandungan dari Probolinggo United. Arek-arek Majang dipaksa bertekuk lutut dari arek-arek Minak Jinggo dengan skor 1-0.Skuad anak asuh Mustakim Cs sebenarnya mampu memberikan perlawanan dengan menyerang spartan. Sayang, dibabak pertama dimenit 10 harus kebobolan dari Probolinggo.Babak kedua, mencoba bangkit, Probolinggo bermain negatif Football dan keputusan wasit juga membuat pemain PSIL terpancing Emosi. "Kita bermain bagus, tapi kita kalah," ujar Rafiudin, Bendhara PSIL Junior.Menurutnya, peluang PSIL untuk bisa lolos dengan meraih satu kali kemenangan melawan PSS Situbono besok. Karena, Situbondo menang atas Samudra Indonesia 4-1. "Kita harus menang tak ada lagi untuk menyelesaikan," paparnya.Rafi Cs diharapkan mampu bermain kerjasama tim untuk bisa mengalahkan PSS Situbondo.(ls/red)