Lumajang - Usai dilakukan pembinaan, 14 pelajar, mahasiswa dan pemuda yang terjaring razia gabungan Sabtu malam (20/03) dikembalikan ke orang tuanya. 14 muda mudi itu juga diminta tanda tangan untuk tidak mengulangi perbuatannya lagi.
Razia Rumah Kos Lumajang
Razia Rumah Kos Lumajang Warga Resah Muda Mudi Keluar Masuk Malam Hari
Lumajang - Razia gabungan polisi dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Sabtu malam (20/01) mengamankan 14 pasangan pelajar yang berduaan di kamar tanpa hubungan suami istri. Razia rumah kos Nizar Home Stay di jl, Juanda Kelurahan Rogotrunan juga berawal dari keluhan warga yang resah banyak muda-mudi keluar masuk di jam malam.
14 Pelajar Terjaring Razia Sekamar di Rumah Kos Jalan Juanda Lumajang
Lumajang - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Polsek Kota Lumajang melakukan razia home stay dan rumah kos, Sabtu (20/03). Razia dilakukan untuk memastikan rumah kos tidak dijadikan tempat minum-minuman keras, tempat bukan suami istri dan penyalahgunaan obat-obatan terlarang dan narkoba.
Dirazia Satpol PP Lumajang, Pasangan Bodong Masih Pakai Sarung di Hotel
Lumajang (lumajangsatu.com) - Razia bulan Ramadan Satpol PP Lumajang mengamankan 4 pasangan bukan suami istri alis bodong (11/05). Bahkan, salah satu pasangan yang diamankan di salah satu hotel masih mengenakan sarung dan diuga habis melakukan hubungan badan.
6 Pasangan Mesum Terjaring Razia Satpol PP Lumajang
Lumajang (lumajangsatu.com) - Satpol PP bersama TNI-Polri melakukan razia gabungan jelang bulan Ramadhan. Sasarannya adalah rumah-rumah kos dan losmen yang ditengarai dijadikan tempat mesum pasangan bukan suami istri.
Siap-siap! Kos - kosan dan Hotel Lumajang Akan Dirazia
Lumajang (lumajangsatu.com) - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) akan melakukan razia jelang memasuki bulan puasa. Kos-kosan, eks lokalisasi, hotel, dan juga wisma akan menjadi sasaran."Akan kita operasi, karena bulan puasa sudah dekat," kata Kepala Satpol PP Lumajang Basuni pada wartawan saat dijumpai di Pemkab Lumajang, Selasa (30/4/2019).Razia dilakukan di kos-kosan, wisma, dan hotel untuk menyisir adanya pasangan mesum atau bukan suami-istri. Sementara di eks-lokalisasi, untuk memastikan tidak ada lagi aktifitas prostitusi disana."Nanti yang kena jaring akan kita bawa ke kantor, untuk pembinaan," tutur Basuni.Tapi kapan razia itu akan dilakukan, menjadi rahasia dan juga mendadak pelaksanannya. Razia dilakukan bersama petugas gabungan dari TNI dan kepolisian. "Waktunya rahasia, namanya razia, sewaktu-waktu akan kita lakukan tanpa pemberitahuan. Kalau bocor, gak ada hasil," ujar Basuni.Sebelum ini, razia di tempat tersebut memang kerap dilakukan. Pelaksanaan razia ini, sesuai dengan instruksi dari Bupati Thoriqul Haq. "Bahkan dalam seminggu, bisa sampai 1-2 razia yang kita lakukan," pungkasnya. (nr/ls/red)
Agar Tak Jadi Tempat Mesum dan Narkoba Satpol PP Lumajang Akan Razia Rumah Kos
Lumajang (lumajangsatu.com) - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol) Kabupaten Lumajang akan terus menggencarkan razia rumah kos. Satpol PP tidak ingin rumah kos jadi tempat peredaran narkoba, pil koplo dan tempat mesum.
Rilis TKP, Chandra Pengedar Pil Koplo Mengaku Beli dari Orang Tak Dikenal
Lumajang (lumajangsatu.com) - Chandra Setiawan Syaputra (28) warga Kutorenon Kecamatan Sukodono hanya bisa tertunduk lesu. Kapolres Lumajang AKBP DR. Arsal Sahban SIK, melakukan rilis TKP di rumah kos jalan Ahmad Yani utara rumah sakit Wijaya Kusuma, Jum'at (05/04/2019).
8 Pasangan Mesum Terjaring Razia Satpol PP di Hotel dan Rumah Kos Lumajang
Lumajang (lumajangsatu.com) - Satun Polisi Pamong Praja (Satpol PP ) melakukan razia rumah kos, hotel, wisma dan losmen. Tim yang dibagi dua itu, berhasil mengamankan 9 perempuan dan 8 laki-laki di dalam kamar tanpa surat nikah."Tadi pagi tim Satppl PP bersama TNI dan Polri melakukan razia hoel, losmen dan juga rumah kos," ujar Basuni, Kepala Dinas Satpol PP Lumajang, Kamis (28/02/2019).