Lumajang (lumajangsatu.com) - Sukor (51) warga Desa Krajan Desa Jugosari Kecamatan Candipuro meninggal saat menambang pasir. Kejadian kecelekaan pada hari Jum'at (26/07) sekitar pukul 21.00 wib di lokasi tambang PT Lumajang Jaya Sejahtera (LJS) Desa Jugosari.
Alfan Habibi, salah seorang warga Jarit menyatakan korban meninggal karena tertimpa batu yang jatuh atas becko yang ditumpahkan ke ayakan pasir. Korban ditolong oleh rekan-rekan kerjanya dibawa ke Puskesmas Candipuro.
Baca juga: Ini Sederet Luka Carok di Desa Tanggung Lumajang Hingga 1 Korban Tewas
Namun, karena mengalami luka yang cukup serius akibat tertimpa batu-batu besar, Sukor dinyatakan meninggal dunia sekitar pukul 02.30 wib. Jenazah korban kemudian dibawa ke RSUD Dr. Haryoto Lumajang untuk dilakukan otopsi. Pukul 02.00 wib jenazah korban dibawa pulang ke rumah duka di Desa Jugosari.
Baca juga: Pembangunan Pasar Agropolitan Gerbang Wisata Senduro Lumajang Akan Segera Selesai
"Korban meninggal karena tertimpa batu saat bekerja di lokasi tambang pasir galian C PT LJS aliran sungai Regoyo," jelas Alfan kepada Lumajangsatu.com, Sabtu (27/07/2019).
Informasinya, karena permintaan dari pihak keluarga jenazah korban akan di makamkan di kampung kelahirannya Pasuruan. Kasus kematian pekerja tambang tersebut juga sudah dilaporkan ke Mapolsek Candipuro.
Baca juga: KUD di Lumajang Kembali Diaktifkan Guna Perkuat Ekonomi Desa
Sementara itu, AKP Ernowo Kapolsek Candipuro belum bisa dihubungi untuk dikonfirmasi soal kasus meningglanya pekerja tambang pasir tersebut.(Yd/red)
Editor : Redaksi