Penyidikan Invetasi Bodong

10 Pegawai Gita Qnet Ketika Ditanyai Tim Cobra Jawabannya Berkelit-kelit

lumajangsatu.com
Katim Cobra terus mengeledah ruangan dan sejumlah titik diperkirakaan tempat barang bukti bisnis investasi Bodong di Gita Kediri.

Lumajang (Lumajangsatu.com) - 10 Pegawai Gita Hartanto Bos dari PT. Amoeba dimintai keterangan mengenai barang bukti yang telah ditemukan namun jawabannya mereka berkelit-kelit sehingga memakan waktu yang lama. Jam 17.45 WIB Tim Cobra Polres Lumajang berhasil menemukan sebanyak 4 laptop, bukti pembayaran, 2 kardus berisi stater kit, 1 printer, 7 senter, 3 spanduk, 2 tas ransel,4 laptop, uang Rp. 130 juta.

“Ini tadi ada 2 laptop yang mau disembunyikan, akhirnya turut kita amankan,” jelas AKP Hasran Kasatreskrim Polres Lumajang, Kamis (03/10/2019)

Baca juga: Tim Cobra Mengendus Website Qnet Jadi Alat Penipuan Lintas Negara

Hingga saat ini puluhan anggota masih melakukan penggeledahan. Rumah supermewah di desa tersebut tidak lagi didatangi calon member bisnis QNet.

Baca juga: Tim Cobra Buru Saksi Palsu Pra Peradilan Q-Net di PN Lumajang

"Tidak ada kegiatan bisnis ora umum itu,cuma dihuni oleh 10 pegawai saja" Tandas Hasran

Seperti pantauan Lumajangsatu. com rumah tersebut tampak lengang dan minim aktivitas. Hanya terlihat 10 orang penjaga rumah yang sedang membersihkan rumah dan menyirami taman di halaman rumah.

Baca juga: Pendukung Tim Cobra dan Anggota Qnet Hadiri Sidang Praperadilan PN Lumajang

Gerbang rumah tersebut pun tertutup rapat. Tim Lumajangsatu.com juga mendatangi gedung pertemuan yang digunakan untuk presentasi MLM QNet yang ada di dekat rumahnya. Gedung itu juga terlihat sepi dan tidak ada aktivitas. Padahal sebelumnya gedung itu ramai untuk kegiatan member baru QNet. (ind/sl/red)

Editor : Redaksi

Politik dan Pemerintahan
Berita Populer
Berita Terbaru