Ke Ranu Pani Jadi Mahal

Tiket Masuk Hutan TNBTS di Lumajang Kembali Dikeluhkan Netizen

lumajangsatu.com
Repro postingan foto di akun FB Andri Faradyawati.

Lumajang - Lagi-lagi pemberlakukan tiket masuk ke Kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) dikeluhkan oleh netizen. Pemilik akun faceboook Andri Faradyawati menyayangkan saat dirinya menyambangi saudaranya di Desa Ranu Pani Kecamatan Senduro malah kena pemberlakuan tiket.

Berikut kisah Andri melalui akun FBnya : 

Baca juga: Durian Kembang Lumajang Lokal Premium Banyak Diburu Meski Harganya Mahal

Assalamualaikum,,
Hari ini saya mengunjungi saudara saya di Ranupane, dan saya sangat terkejut dan kecewa sekali krn saya diharuskan untuk membeli tiket oleh pihak penjaga tiket disana tepatnya di loket sblum kali ireng2, saya sdh menjelaskan bahwa saya dr lumajang ingin berkunjung ke saudara saya di Ranupane...

 

Baca juga: Pasar Hewan Lumajang Ditutup 12 Hari Antisipasi Semakin Merebaknya PMK

Tp mrk kekeh bahwa saya boleh lewat kl sdh membeli tiket... Sedangkan tiketnya gk murah satu tiket 34 rb dan saya dlm mobil itu ada 4 orang, saya, suami, bulek dan anaknya... Jd saya hrus mengeluarkan uang 4x34rb,masih ditambah parkir 10rb...

Baca juga: Sudutkan Polisi Tak Kerja, Satreskrim Polres Lumajang Tanggapi Video Viral Pengancaman

Saya sangat kecewa sekali... Mengapa untuk nyambangi saudara harus bayar... Bagaimana ini bapak bupati... Tolong dikaji kembali bab penarikan tiket... Terus terang bagi saya ini sangat memberatkan...
Padahal saya kesana bukan untuk berlibur
Semoga segera ada solusi dr pihak terkait agar tidak ada lagi kekecewaan sperti yg saya alami.

Sebelumnya, tiket pemberlakukan masuk ke hutan TNBTS juga pernah dikeluhkan oleh netizen. Bupati Lumajang, Thoriqul Haq dengan sigap melakukan koordinasi. Tiket diberlakukan bagi pengunjung ke Ranu Regulo dan Bromo. Semua sudah clear, tetapi masih ada saja temuan netizen terkait pemberlakukan tiket untuk sambang saudara di Ranu Pani. (ls/red)

Editor : Redaksi

Politik dan Pemerintahan
Berita Populer
Berita Terbaru