Pengelola Audensi ke Bupati

RS Muhammadiyah Lumajang Beroperasi awal Bulan Februari

lumajangsatu.com
Pengurus dan pengelola RS Muhammadiyah temui Bupati dan Wabup Lumajang .

Bupati Lumajang, Thoriqul Haq menerima kunjungan dari manajemen Rumah Sakit Muhammadiyah Lumajang di Ruang Mahameru Kantor Bupati Lumajang, Rabu (15/01/2020). Kedatangan pengurus Rumah Sakit Muhammadiyah melaporkan mengenai segera  beroperasi pelayanan kesehatan pada awal bulan Februari.

Bupati berharap hadirnya Rumah Sakit Muhammadiyah Lumajang dapat meningkatkan pelayanan khususnya pelayanan kesehatan kepada masyarakat. “Semakin banyaknya fasilitas kesehatan yang ada untuk masyarakat, tentu menjadi tambahan perbaikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat, apalagi Muhammadiyah sudah memiliki jejaring Rumah Sakit yang baik,”jelas Bupati.

Baca juga: Bak Lautan Manusia di Lapangan Jokarto Lumajang Sholawat Doa Bersama Cak dan Ning

Lebih lanjut, Bupati berharap dengan hadirnya RS. Muhammadiyah Lumajang masyarakat semakin mudah mendapatkan fasilitas kesehatan ke dokter – dokter spesialis.

“Saya berharap jejaring Rumah Sakit Muhammadiyah yang sudah baik ini membantu kami di Pemerintah Daerah seperti misalnya terkait dokter-dokter spesialis, begitu ada, rujukan ke dokter spesialis semakin mudah diakses dan pelayanan kesehatan semakin baik,” harapnya.

Baca juga: Beredar Foto Mesra Mirip Ketua DPRD Lumajang, Masyarakat Peduli Moral dan Pendekar Lapor ke BK Dewan

Sementara itu, Bunda Indah menganggap hadirnya Rumah Sakit Muhammadiyah tentu menjadi ajang kompetisi yang positif dalam hal pelayanan kesehatan. Bunda Indah berharap, RS. Muhammadiyah mampu menjadi Rumah Sakit yang selalu mengutamakan pelayanan prima kepada setiap pasiennya.

“Berkaitan dengan kompetisi yang paling utama adalah pelayanan karena pelayanan yang dibutuhkan oleh masyarakat, kita harus mampu memberikan pelayanan yang baik, ramah dan cepat,” harapnya.

Baca juga: Euthanasia dan Perawatan Paliatif, Dilema Etik Antara Hak Hidup dan Hak Untuk Mengakhiri Penderitaan

Sementara itu, Ketua PD. Muhammadiyah Lumajang, Suharyo AP. menjelaskan bahwa sebagai tahap awal, nantinya RS. Muhammadiyah menyediakan 50 kamar rawat inap. Ia menegaskan bahwa masyarakat umum berhak mendapatkan pelayanan medis yang sama bukan hanya untuk internal Muhammadiyah.

“Rumah Sakit Muhammadiyah ingin memberikan pelayanan yang prima bagi masyarakat, ini pelayanan bagi masyarakat bukan untuk internal,” tegasnya. (hms/ls/red)

Editor : Redaksi

Politik dan Pemerintahan
Berita Populer
Berita Terbaru