Lumajang - Pemerintah Kabupaten Lumajang menyiapkan dua skema isolasi bagi pemudik untuk mencegah pagebluk Covid 19 menyebar. Pertama isolasi mandiri dan kedua isolasi terpadu yang disediakan oleh pemerintah selama 14 hari. "Ada dua skema isolasi bagi para pemudik," ujar Thoriqul Haq, Bupati Lumajang, Kamis (16/04/2020).
Isolasi mandiri, keluarga pemudik menyiapkan tempat secara mandiri bagi warga yang pulang ke Lumajang. Sedangkan isolasi terpadu, pemerintah menyiapkan wisma atlet di Stadion Semeru dan tempat diklat di kantor Badan Kepegawaian Daerah (BKD).
Baca juga: Dam Boreng Hampir Rampung, Air Akan Aliri Ratusan Hektar Persawahan di Lumajang
"Tapi saya berharap para pemudik melakukan isolasi mandiri," jelasnya.
Baca juga: Diterjang Ombak, Akses Jalan Alternatif Pasirian-Tempursari Lumajang Putus Total
Para pemudik yang melakukan isolasi mandiri diminta melapor kepada gugus tugas dan Pemerintah Desa. Petugas kesehatan akan melakukan pemantauan selama 14 hari, apakah pemudik yang pulang tidak mengalami gejala terjangkit Covid 19.
Baca juga: Maling Motor Asal Lumajang Beraksi 15 Lokasi di Kabupaten Jember
Warga yang melakukan isolasi mandiri diharapkan tertib agar ikut membantu pemerintah dalam mencegah penularan Corona. Jangan keluar rumah, selalu memakai masker dan rajin cuci tangan. "Kita berharap para pemudik tertib saat menjalani isolasi," pungkasnya.(Yd/red)
Editor : Redaksi