Operasi Yustisi Ada Sanksi Push Up dan Nyanyi

TNI dan Polri Tertibkan dan Beri Sanksi Warga Lumajang Tak Bermasker

lumajangsatu.com
TNI dan Polri Tertibkan Warga Lumajang Tak Bermasker dengan Push Up.

Lumajang - Personil gabungan terdiri dari TNI, Polri dan Satpol PP Pemkab Lumajang melaksanakan kegiatan Operasi Yustisi Penegakan Disiplin Protokol Kesehatan Covid 19 Inpres No. 06 tahun 2020 digelar disepanjang Jalur Alun Alun Utara Lumajang Senin, (14/9/2020).

Hasilnya, puluhan warga yang siang itu sedang melintas dan kedapatan tidak memakai masker langsung disuruh berhenti dan langsung dikenakan sanksi. Adapun sanksi yang diberikan beragam mulai dari push up, menyanyikan lagu Indonesia raya, menghafal Pancasila serta membuat surat pernyataan.

Baca juga: PT KAI dan Dishub Lumajang Tutup Perlintasan Kereta Api Liar

Kabag Ops Polres Lumajang AKP Amar Hadi menjelaskan, operasi Yustisi tersebut sebagai bentuk penegakan disiplin protokol kesehatan Inpres No. 06 Tahun 2020 dengan demikian diharapkan masyarakat harus patuh dan menjaga kesehatan dengan selalu memakai masker dan kebiasaan cuci tangan menggunakan sabun.

Baca juga: 26 Ribu Warga Telah Berkunjung dan Manfaatkan Pelayanan di Mal Pelayanan Publik Lumajang

"Kami sangat berharap, masyarakat untuk tetap mematuhi protokol Covid 19 dengan selalu memakai masker ketika sedang keluar rumah," ujarnya.

Senada , juga disampaikan oleh Wakapolres Lumajang Kompol Hendry Sulistiyawan. Ia menambahkan, jumlah warga yang terkapar Covid 19 di Indonesia setiap hari selalu bertambah. Hal itu menandakan, kesadaran masyarakat tentang hidup bersih dan sehat masih rendah.

Baca juga: Diskominfo Ajak Warga Selektif Terima Informasi Jelang Pilkada Lumajang 2024

"Semoga dengan dilakukan operasi Yustisi ini, kesadaran masyarakat untuk hidup sehat semakin tinggi. Sehingga, apa yang menjadi program dari pemerintah tentang Jatim Bermasker akan terwujud," pungkas Kompol Hendry. (Ind/ls/red)

Editor : Redaksi

Politik dan Pemerintahan
Berita Populer
Berita Terbaru