Tempursari - Program penguatan ketahanan pangan keluarga Pemkab Lumajang dengan pawon urip terus digencarkan. Desa Pundungsari Kecamatan Tempursari terus menggiatkan program pawon urip dari tingkat RT hingga ke rumah masing-masing warga.
Warga diminta memanfaatkan pekarangan yang tidak produkstif untuk ditanami berbagai macam sayur masyur. Disamping bisa dikonsumsi sendiri, jika ada kelebihan bisa diberikan kepada tetangga kanan kirinya.
Baca juga: Beredar Foto Mesra Mirip Ketua DPRD Lumajang, Masyarakat Peduli Moral dan Pendekar Lapor ke BK Dewan
"Kita ingin program yang diciptakan menjadi kebiasaan bagi masyarakat," jelas Abdul Rohman, Sekdes Pundungsari kepada Lumajangsatu.com, Sabtu (23/01/2021).
Baca juga: Euthanasia dan Perawatan Paliatif, Dilema Etik Antara Hak Hidup dan Hak Untuk Mengakhiri Penderitaan
Pawon urip adalah program yang diciptakan dan diharapkan menjadi kebiasaan yang dilakukan oleh setiap warga di rumah masing-masing. Pawon urip akan mengurangi pengeluaran warga untuk lauk-pauk, karena sebagian sudah tersedia di sekitar rumahnya.
"Apalagi di masa pandemi ini, maka penguatan ketahanan pangan sangat penting," paparnya.
Baca juga: Badan POM Jember Evaluasi Program Keamanan Pangan di Kabupaten Lumajang
Pawon urip ditanami berbagai macam sayur mayur seperti terong, sawi, tomat, cabai dan lainnya. Ada sebagian pawon urip yang menerapkan kolam hidroponik, sehingga tak hanya sayur, tapi ada ikan juga yang dipelihara. "Sayur mayur yang banyak," pungkasnya.(Yd/red)
Editor : Redaksi