BPBD Tegaskan Gratis Karena Kemanusian

Keluarga Bocah Tenggelam Lumajang Khawatir Ada Biaya Besar Pencarian

lumajangsatu.com
Kabid Kedaruratan BPBD Lumajang, Joko Sambang melakukan Koordinasi dengan Tim TRC BPBD dan Basarnas untu pencarian korban tenggelam.

Sukodono - Pencarian bocah 8 tahun tenggelam di Sungai Bondoyudo saat bermain untuk memancing. Pihak keluarga khawatir biaya pencarian oleh Tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan Basarnas sangat besar.

Hal ini langsung dinetralisir oleh Kabid Kedarutaran dan Kotijensi BPBD Lumajang, Joko Sambang soal adanya anggapan ada biaya pencarian saat berkunjung ke rumah keluarga korban, Jum'at (9/4/2021).

Baca juga: Warga Kutorenon Lumajang Dijak Jaga Saluran Air dan Waspada Demam Berdarah Jelang Musim Hujan

BACA JUGA : 

"Saya ketemu keluarga korban untuk biaya pencarian anaknya, saya bilang tidak ada biaya apapun, alias gratis," ujar Joko.

Baca juga: Pj Bupati Lumajang Pantau Sejumlah Aliran Sungai Antisipasi Banjir Jelang Musim Penghujan

Dia juga meminta keluarga korban berpikir yang tidak-tidak. Karena proses pencarian korban adalah panggilan kemanusiaan.

"Saya bilang ke keluarga korban, bila ada yang minta biaya atau lainya, silakan hubungi saya atau Bupati serta Wabup, pencarian anaknya yang tenggelam Gratis tidak dipungut sepeserpun," jelasnya.

Baca juga: Polisi Bakar Arena Sabung Ayam di Desa Dawuhan Lor Lumajang

BPBD Lumajang menghimbau masyarakat tidak menyebarkan informasi mengenai pencarian korban ada ongkos biasa bagi keluarganya. Pihaknya masih fokus melakukan pencarian korban.

"Pencarian masih kita fokuskan terus dilokasi dan sepanjang sungai Bondoyudo," pungkasnya. (har/red)

Editor : Redaksi

Politik dan Pemerintahan
Berita Populer
Berita Terbaru