Randuagung - Antusias masyarakat Desa Ledoktempuro Kecamatan Randuagung untuk vaksin sangat luar biasa. Namun, warga harus kecewa karena kehabisan kehabisan stok. Dosis yang tersedia 400-an, namun masyarakat yang datang mencapai 1.250 orang. Senin (11/10/2021)
Kapolres Lumajang AKBP Eka Yekti Hananto Seno mengatakan bahwa tingkat vaksin di Kabupaten Lumajang masih terendah nomer 6 dari kabupaten lainnya di Jawa Timur. Namun antusias masyarakat sungguh luar biasa dan diacungi jempol lantaran sudah sadar akan vaksin untuk hari ini.
Baca juga: Beredar Foto Mesra Mirip Ketua DPRD Lumajang, Masyarakat Peduli Moral dan Pendekar Lapor ke BK Dewan
"Alhamdulillah, kalau sudah ada kesadaran dari masyarakat," Kata AKBP Eka.
Baca juga: Euthanasia dan Perawatan Paliatif, Dilema Etik Antara Hak Hidup dan Hak Untuk Mengakhiri Penderitaan
Dia berharap agar vaksin akan segera dikirimkan dari pusat, tentunya Polri akan kawal untuk kedatangan vaksin di Lumajang. Sebelumnya masyarakat menolak untuk vaksin lantaran beberapa faktor seperti takut jarum suntik, takut meninggal, kemakan informasi hoax.
"Namun dengan adanya sosialisasi serta kewajiban , Alhamdulillah masyarakat sudah sadar" tutupnya.
Baca juga: Badan POM Jember Evaluasi Program Keamanan Pangan di Kabupaten Lumajang
Tentunya kedepan pandemi ini segera berakhir dan masyarakat bisa beraktivitas kembali serta aktifitas perekonomian kembali normal seperti semula.(Ind/yd/red)
Editor : Redaksi