Baca juga: Jalan Penghubung Pasirian-Tempursari Lumajang Sudah Dua Kali Putus Diterjang Ombak
Lumajang(lumajangsatu.com)- Jalur Lumajang-Malang melewati Kecamatan candipuro dan Pronojiwo, di Km 56 piket nol kembali terjadi longsor di 5 titik, sekitar pagi hari, Senin (14/07/2014). Hal itu terjadi karena hujan yang mengguyur wilayah Lumajang selama 2 hari.
"Bulan juli sebenarnya masuk musim kemarau ya, namun saat ini hujan sehingga terjadi longsor di lima titik di jalur piket nol km 56," ujar Rochani kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lumajang.
Longsor yang terjadi pada pagi hari itu, membuat arus lalulintas sedikit tersendat, karena material longsoran yang berupa lumpur dan pepohonan menimbun sebagian bahu jalan. BPBD, TNI dan para relawan langsung melakuakn pembersihan dengan manual, sehingga siang hari jalur tersebut kembali lancar.
"Material longsoran menimbun bahu jalan sekitar 3 meter, dan kita lakukan pembersihan bersama TNI dan para relawan," paparnya.
BPBD meminta kepada pengguna jalan yang melintas di jalur piket nol untuk terus meningkatan kewaspadaan. Sebab, jalur tersebut rawan dengan longsor terutama saat musim hujan, keran tanah tebing sangat labil. "Kita himbau pengendara tetap hati-hati, terutama saat turun hujan," pungkasnya.(Yd/red)
Editor : Redaksi