Lumajang - Slamet Junaedi (54) warga Dusun Kampung Baru, Desa Jugosari, Kecamatan Candipuro tewas tertimbun barongan bambu yang tergerus tanah longsor. Peristiwa tersebut longsor berawal saat korban bersama 9 orang lainnya pergi membenahi saluran air bersih yang sudah lama macet berada di sungai belakang rumahnya.
Menurut informasi dari Kepala BPBD Kabupaten Lumajang Patria Dwi Hastiadi bahwa korban saat itu korban naik ke atas tanggul sungai untuk membersihkan batang bambu, karena itu yang menjadi penyebab macetnya pet. Tidak lama kemudian rumpun bambu yang dipotong mengalami longsor sehingga korban terjatuh dam tertimbun longsoran rumpun bambu.
Baca juga: Dam Boreng Hampir Rampung, Air Akan Aliri Ratusan Hektar Persawahan di Lumajang
"Teman korban berusaha menolong akan tetapi material rumpun yang tertimbun sangat sulit melakukan pertolongan," ungkapnya
Baca juga: Menyala: STKIP PGRI Lumajang Sukses Gelar Dies Natalis Ke-39
Tak lama kemudian BPBD Lumajang bersama petugas gabungan dibantu warga melakukan evakuasi secara manual menggunakan tali tambang, linggis, cangkul dan chainsawm. Proses pencarian secara manual tersebut membuahkan hasil hingga akhirnya jasad korban dapat dievakuasi.
"Korban berhasil dievakuasi dan ditemukan dalam kondisi meninggal" kata dia.
Baca juga: Diterjang Ombak, Akses Jalan Alternatif Pasirian-Tempursari Lumajang Putus Total
Setelah berhasil dievakuasi, Jenazah tiba dirumah duka untuk dimandikan oleh keluarga dan dimakamkan sesuai hukum Islam. Korban langsung dimakamkan di pemakaman umum Dusun Kampung Baru Desa Jugosari (Ind/red).
Editor : Redaksi