Bupati dan Wakil Bupati

Pemkab Lumajang Sambut 320 Mahasiswa Unibraw Membangun Desa

lumajangsatu.com
Bupati dan Wakil Bupati bersama Forkopimda Lumajang menyambau 320 mahasiswa KKN Unibraw Malang

Lumajang - Sebanyak 320 Mahasiswa Universitas Brawijaya Malang disambut Bupati Lumajang Thoriqul Haq dan Forkopimda Lumajang bertempat di Pendopo Arya Wiraraja Lumajang, Selasa (04/07). Para mahasiswa itu akan turun ke sejumlah wilayah di Kabupaten Lumajang, untuk implementasi Program Mahasiswa Membangun Desa. 

Dalam kesempatan itu, Bupati Lumajang mengapresiasi Program Membangun Desa yang dilaksanakan Universitas Brawijaya. Menurutnya, program tersebut diharapkan mampu meningkatkan dan memperkenalkan potensi setiap daerah di Kabupaten Lumajang.

Baca juga: Polsek Rowokangkung Gelar Upacara Hari Pahlawan di Monumen Juang Kompi Sukertiyo

"Terima kasih, program ini luar biasa. Di Lumajang ini banyak wisata, kalian juga menikmati kuliner hasil pertanian dan peternakan, seperti di Senduro ini ada peternakan Sapi dan Kambing. Kalian juga bisa mengaktualisasikan ide pikiran untuk membangun kehidupan masyarakat," ungkapnya.

Senada dengan Cak Thoriq, Wakil Bupati Lumajang Indah Amperawati juga mengharapkan, agar Program Mahasiswa Membangun Desa juga turut membantu mempromosikan potensi yang ada di Kabupaten Lumajang.

"Ini PR dan ini tugas kalian semua, yang sudah melek teknologi, bermain medsos, bagaimana cara membranding wisata, mengenalkan potensi di Kabupaten Lumajang," terang dia.

Baca juga: Pemerintah Lumajang Siapkan Akses Bantuan Hukum Warga Kurang Mampu

Selain potensi wisata alam, Kabupaten Lumajang merupakan penghasil Albasia. Bahkan, disebut Bunda Indah sebagai salah satu yang terbesar di Pulau Jawa.

Oleh karena itu, dirinya juga berharap kepada para mahasiswa dengan sungguh-sungguh melaksanakan Program Mahasiswa Membangun Desa, sehingga dampaknya juga dirasakan langsung masyarakat setempat.

Sementara itu, Wakil Rektor Bidang Riset dan Inovasi Universitas Brawijaya Prof. Dr. Unti Ludigdo menyampaikan, bahwa kegiatan Program MMD merupakan upaya perguruan tinggi dalam mendekatkan diri kepada seluruh lapisan masyarakat dengan memberikan kontribusi nyata pembangunan desa.

Baca juga: 42 Balita di Desa Wonoayu Lumajang Ikuti Pelayanan Kesehatan di Posyandu

Total ada 14 ribu mahasiswa di seluruh wilayah Jawa Timur dengan 500 dosen pembimbing. Diharapkan program tersebut membawa dampak positif bagi masyarakat desa.

"Agar bersinergi dengan desa, untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas bisnis di masing-masing unit kerja yaitu BUMDes. Harapannya ini adik adik mahasiswa ini membawa dampak yang baik," harapnya.(Kom/red)

Editor : Redaksi

Politik dan Pemerintahan
Berita Populer
Berita Terbaru