Lumajang - Lima hari banjir bandang Semeru menerjang sejumlah wilayah di Lumajang, masih banyak fasilitas publik dan rumah warga yang tertimbun lumpur. Proses pembersihan material sisa banjir bandang terus dilakukan.
Beberapa armada Dinas Lingkungan Hidup dikerahkan untuk melakukan sisir sampah, baik di rumah-rumah warga maupun sampah hasil pembersihan di fasilitas umum.
Baca juga: Durian Kembang Lumajang Lokal Premium Banyak Diburu Meski Harganya Mahal
"DLH yang mobil sampah ke Dusun Kaliputih Desa Nguter Kecamatan Pasirian untuk mengambil barang-barang yang sudah dibuang oleh pemiliknya, juga menyisir rumah-rumah warga terdampak," terang Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Lumajang, Hertutik saat dimintai keterangan di sela kegiatannya, Kamis (13/7/2023).
Baca juga: Pasar Hewan Lumajang Ditutup 12 Hari Antisipasi Semakin Merebaknya PMK
Hertutik juga menerangkan, bahwa Tim Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Lumajang juga melakukan penyisiran sampah di sejumlah titik lokasi pengungsian yang ada di Kecamatan Pasirian dan Candipuro.
"Usai menyisir sampah di pemukiman penduduk, setelah itu kami baru menyisir sampah di titik pengungsian dan dapur umum. Hal ini dilakukan, agar para pengungsi tetap nyaman dan mengantisipasi potensi timbulnya penyakit akibat sampah," jelas dia..
Baca juga: Sudutkan Polisi Tak Kerja, Satreskrim Polres Lumajang Tanggapi Video Viral Pengancaman
Beberapa kegiatan lain juga dilakukan oleh Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Lumajang, seperti droping air bersih di wilayah terdampak dan melakukan kegiatan kerja bakti.(Kom/red)
Editor : Redaksi