Lumajang - Jalur selatan atau Jalan Raya Probolinggo-Lumajang, sering terjadi kemacetan arus lalu lintas. Bahkan, Jumat (14/7/2023) malam, kemacaten berlangsung sampai keesokan harinya.
Menurut informasi dari Satlantas Polres Lumajang bahwa banyak faktor yang menyebabkan kemacetan di jalur selatan. Terutama, faktor kelayakan kendaraan yang melintas.
Baca juga: Komisi B DPRD Lumajang Dukung Ranupani Jadi Desa Tangguh Bencana - DESTANA
Kemarin adanya tiga kendaraan truk mogok di tanjakan Jalan Tegalbangsri Kecamatan Ranuyoso, namun berhasil ditepikan. "Imbasnya pagi ini banyak sopir yang ketiduran" kata Aipda Guntoro Sabtu, (15/7/2023).
Baca juga: BPBD Resmi Bentuk Desa Tangguh Bencana di Ranupani
Faktor lainnya yaitu kurang sabarnya pengemudi saat terjadi gangguan arus lalu lintas. Mereka melanggar markah dengan menerobos kendaraan yang berhenti di depannya. Akibatnya, terjadi kemacetan tali simpul dan sulit diuraikan.
Baca juga: Tanggul Terkikis Lahar Dingin, Warga Sumberwuluh Tetap Waspada dan Bergotong Royong
Saat ada gangguan di jalan, petugas sudah berusaha cepat mengevakuasi kendaraan ke tepi jalan. Tapi, karena pengendara yang tidak sabar dan tak tertib, membuat arus lumpuh total,” ujarnya (Ind/red).
Editor : Redaksi