Lumajang- Warganet dihebohkan dengan video kebakaran mobil Toyota Kijang dengan nomor polisi P 1209 IE, terbakar saat antre mengisi BBM di SPBU Besuk Kecamatan Tempeh Senin, (9/10/2023) sekitar jam 12.00 WIB. Kebakaran tersebut diduga berasal dari konsleting arus pendek.
Menurut informasi yang dihimpun oleh Tim Lumajangsatu bahwa awalnya, mobil yang disopiri oleh Rizki Dwi Ridho (24), warga Desa Jarit, Kecamatan Candipuro itu mengantre untuk mengisi Bahan Bakar (BBM) jenis pertalite.
Baca juga: Dam Boreng Hampir Rampung, Air Akan Aliri Ratusan Hektar Persawahan di Lumajang
Dia membeli BBM dalam jumlah banyak itu dijual kembali di rumahnya. Namun saat tengah asyik antre itulah, tiba-tiba muncul percikan api dari kabin belakang dalam mobil atau disela-sela tumpukan jeriken.
Petugas SPBU yang melihat kejadian itu, langsung melakukan penyelamatan pertama dengan mendorong mobil menjauh dari tangki BBM dibantu warga. Selain itu, pemadaman dilakukan menggunakan Alat Pemadam Api Ringan (APAR).
Namun si jago merah kadung berkobar dan terus membesar, bahkan melalap seluruh bodi kendaraan. Petugas SPBU dan warga pun akhirnya kewalahan memadamkan api.
Baca juga: Menyala: STKIP PGRI Lumajang Sukses Gelar Dies Natalis Ke-39
Kemudian Mobil Pemadam Kebakaran (Damkar) yang didatangkan untuk memadamkan api, juga tidak bisa berbuat banyak. Sebab api telah membakar mobil selama lebih dari 30 menit.
Selain angin kencang, kebakaran sulit dikendalikan karena dibagian belakang mobil terdapat sejumlah jeriken yang biasa digunakan korban untuk kulak BBM.
“Penanganan hampir 30 menit. Alhamdulilah api tidak merambat ke titik lain karena petugas kami langsung sigap melakukan pemadaman,” ujar petugas Damkar di lokasi kejadian Zainuri.
Baca juga: Diterjang Ombak, Akses Jalan Alternatif Pasirian-Tempursari Lumajang Putus Total
Tidak hanya melalap seluruh bagian mobil, musibah itu juga membuat korban harus merelakan uang tunai Rp7 juta dan sebuah telepon genggam miliknya hangus lantaran tidak sempat diselamatkan.
“Alhamdulillah korban jiwa tidak ada, pengemudi berhasil menyelamatkan diri Begi mengetahui api semakin membesar. Dugaan awal, mungkin terjadi konsleting arus pendek,” cetus Zainuri (Ind/red).
Editor : Redaksi