Lumajang - Kebakaran Pabrik PT Mustikatama di Desa Besuk Kecamatan Tempeh diduga lantaran percikan dari tungku pemanas hasil limbah pabrik atau blower.
Hal tersebut membuat satu gudang terbakar ludes oleh si jago merah, kejadian tersebut tidak ada korban jiwa karena karyawan mayoritas libur hanya ada beberapa orang saja yang berjaga.
Baca juga: STKIP PGRI Lumajang Gelar Rangkaian Lomba dan Pameran Karya Mahasiswa dalam Dies Natalis ke-40
Kapolsek Iptu Samsul Hadi ketika dikonfirmasi mengatakan bahwa pihaknya hanya mengamankan saja untuk total kerugian lebih rinci belum diketahui. Disinggung mengenai akan kah Tim Labfor Polda Jatim akan dihadirkan ke lokasi mengingat pabrik tersebut terbesar di Lumajang.
Baca juga: Hujan Deras dan Angin Kencang Mengamuk di Rowokangkung, 17 Rumah Rusak dan Listrik Padam
"Kalau terkait itu urusannya dengan Kasat Reskrim" ungkapnya
Kasat Reskrim Polres Lumajang AKP Ahmad Rochim mengatakan bahwa pihaknya akan berkoordinasi dengan Tim labfor guna mengetahui detail penyebab kebaran tersebut.
Baca juga: Lumajang Sabet Empat Penghargaan Penyakit Hewan Menular Strategis, Bukti Ketangguhan Peternakan
Dari kebakaran tersebut ternyata dua damkar milik PT Mustikatama juga tidak bisa memadamkan amukan si jago merah. Akhirnya dibutuhkan juga bantuan dua unit pemadam kebakaran (Damkar) Lumajang untuk memadamkan api tersebut (Ind/red).
Editor : Redaksi