Lumajang - Pasca terjadinya bencana banjir dan longsor yang melanda Kabupaten Lumajang, Pemerintah Daerah bersama Satgas Komando Tanggap Darurat Bencana Meteorologi tengah mengambil langkah-langkah penting dalam menangani kerusakan infrastruktur yang terjadi.
Pj. Bupati Lumajang, Indah Wahyuni dalam kunjungannya saat meninjau Jembatan Kloposawit, Candipuro yang rusak parah akibat derasnya arus banjir, Jumat (19/4/2024), menyampaikan bahwa proses pemulihan akan dimulai dengan pendataan kerusakan infrastruktur.
Baca juga: Pemandian Alam Selokambang Lumajang Cocok Isi Libur Sekolah dan Akhir Pekan
"Setelah proses evakuasi, pihak kami akan melakukan pendataan kerusakan infrastruktur, dan selanjutnya kami akan menentukan prioritas perbaikan sesuai dengan skala prioritas yang telah ditetapkan," ujar dia.
Langkah tersebut diambil sebagai upaya untuk memastikan bahwa perbaikan infrastruktur dilakukan dengan tepat dan efisien, dengan memperhatikan tingkat urgensi dan kepentingan bagi masyarakat.
Baca juga: Dinas Pariwisata Akan Terus Jadikan Selokambang Wisata Pemandian Alam Unggulan Lumajang
Bencana banjir dan longsor telah menyebabkan kerusakan pada berbagai infrastruktur di berbagai lokasi di Kabupaten Lumajang. Oleh karena itu, pendataan yang teliti dan sistematis menjadi kunci dalam memulihkan kondisi infrastruktur yang terdampak.
Perempuan yang disapa Yuyun itu menambahkan, bahwa Pemerintah Lumajang juga memastikan bahwa proses pemulihan ini akan dilakukan dengan transparan dan bertanggung jawab, dengan melibatkan berbagai pihak terkait serta mengutamakan kebutuhan dan kepentingan masyarakat.
Baca juga: Jalan Penghubung Pasirian-Tempursari Lumajang Sudah Dua Kali Putus Diterjang Ombak
“Dengan langkah-langkah ini, diharapkan pemulihan infrastruktur pasca-bencana dapat dilakukan secara efektif dan efisien, sehingga kehidupan masyarakat Lumajang dapat segera kembali normal dan berjalan dengan lancar,” pungkasnya.(Kom/red)
Editor : Redaksi